Banjir di Kota Kendari Sultra

Tiga Lokasi Terdampak Banjir di Kendari Sultra Terima Bantuan Pemprov Sulawesi Tenggara

Inilah tiga lokasi terdampak banjir di Kota Kendari menerima bantuan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Pemprov Sultra), Kamis (29/2/2024).

Penulis: Dewi Lestari | Editor: Sitti Nurmalasari
handover
Inilah tiga lokasi terdampak banjir di Kota Kendari menerima bantuan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Pemprov Sultra), Kamis (29/2/2024). Ketiga lokasi terdampak banjir tersebut yakni Lorong Merpati, Kecamatan Mandonga, Kelurahan Benu-Benua, dan Kelurahan Punggaloba. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Inilah tiga lokasi terdampak banjir di Kota Kendari menerima bantuan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Pemprov Sultra), Kamis (29/2/2024).

Ketiga lokasi terdampak banjir tersebut yakni Lorong Merpati, Kecamatan Mandonga, Kelurahan Benu-Benua, dan Kelurahan Punggaloba.

Sekretaris BPBD Sultra, Andrian mengatakan saat ini BPBD dan Dinas Sosial Sultra baru menyalurkan bantuan di tiga lokasi terdampak banjir.

Hal ini merupakan salah satu bentuk respons cepat Pemprov Sultra untuk membantu korban terdampak banjir akibat intensitas hujan tinggi di Kota Kendari.

Adapun bantuan yang diberikan, yakni di Lorong Merpati berupa pembangunan dapur umum, tenda pengungsi, paket family kit, perlengkapan bayi, dan paket alat kebersihan.

Baca juga: Dampak Bencana Banjir, Longsor, Pohon Tumbang di Kendari Sulawesi Tenggara: 663 Rumah, 3 Sekolah

Kemudian di Kelurahan Benu-Benua berupa bantuan terpal, paket family kit, dan paket perlengkapan bayi, sedangkan di Kelurahan Punggaloba berupa bantuan terpal.

"Pj Gubernur Sultra beserta seluruh jajaran Pemprov Sultra turut prihatin atas kejadian banjir ini," tuturnya saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, Kamis (29/2/2024).

Sementara itu, Sekda Sultra, Asrun Lio mengatakan untuk antisipasi adanya bencana banjir, ia selalu mengingatkan prediksi curah hujan tinggi yang dikeluarkan BMKG.

Selain itu, potensi banjir dan langkah-langkah antisipasi.

"Setiap hari saya selalu mengingatkan dan share kembali informasi dari Pj Gubernur Sultra dan BMKG mengenai prediksi cuaca di grup WhatsApp perangkat daerah maupun para pimpinan daerah, untuk menjadi peringatan guna melakukan langkah-langkah antisipasi dan upaya mitigasi risiko bencana," kata Asrun Lio.

Baca juga: Satu Warga di Kampung Salo Meninggal Dunia Terdampak Banjir Kota Kendari Sulawesi Tenggara

Asrun Lio berharap para perangkat daerah terkait maupun para Bupati atau Wali Kota dapat memiliki sense of crisis dan kepekaan sosial.

Sehingga, dengan adanya informasi bencana yang ada, para perangkat daerah maupun pimpinan daerah segera menyiapkan langkah-langkah kontijensi guna mengantisipasi dampak bencana. (*)

(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved