Berita Sulawesi Tenggara
Minimalisir Pelanggaran Disiplin, Wakapolda Sulawesi Tenggara Minta Bintara Tak Lagi Langgar Etik
Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara, Brigjen Pol Dwi Iriyanto meminta bintara polisi dapat meminimalisir pelanggaran disiplin.
Penulis: Laode Ari | Editor: Amelda Devi Indriyani
TRIBUNNEWSSULTRA.COM,KENDARI- Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra), Brigjen Pol Dwi Iriyanto meminta bintara polisi dapat meminimalisir pelanggaran disiplin.
Upaya tersebut dilalakukan agar tidak membawa citra buruk institusi Polri yang selalu berada di tengah masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Brigjen Dwi Iryanto saat memberikan arahan kepada para bintara remaja di Polda Sultra, Senin (26/2/2024).
Pengarahan ini sebagai bentuk evaluasi pelanggaran disiplin personel yang belakangan ini dilakukan anggota Polri.
"Evaluasi pelanggaran yang dilakukan, tidak boleh terulang lagi, komitmen pimpinan Polri semua pelanggaran akan di proses," ujar Dwi Iriyanto.
Tak hanya pelanggaran disiplin dan etik, tindakan lain yang berujung pada perbuatan tindak pidana juga harus diminimalisir.
Ia mengatakan, saat ini Polri tengah bersusah payah membangun kepercayaan masyarakat, kepada personel agar mematuhi aturan yang berlaku di lingkungan Polri.
Baca juga: Personel Bintara dan Perwira Polda Sulawesi Tenggara Ikut Seleksi Pendidikan dan Pengembangan Polri
Namun, karena adanya pelanggaran yang dilakukan sejumlah oknum sehingga membuat citra polisi buruk hingga berdampak pada menurunnya kepercayaan masyarakat.
"Saat ini masyarakat tindak memandang usia, yang masyarakat tahu bahwa personel sekalian adalah polisi yang bertugas melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat harus bisa menjadi teladan," ungkap Dwi Iriyanto.
Sehingga untuk mengembalikan kepercayaan publik, Wakapolda meminta kepada personel dituntut untuk memiliki kedewasaan, profesional, dan berintegritas dalam mengambil keputusan dengan bijaksana.
"Selain itu, personel harus bertanggung jawab untuk memahami, melaksanakan tugas dan fungsinya serta memiliki sikap jujur, tulus, tidak melakukan hal-hal tercela sehingga dapat dipercaya oleh masyarakat," tutur Wakapolda Sultra. (*)
(TribunneewsSultra.com/La Ode Ari)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.