Kondisi Wanita Asal Manado Ditembak OTK saat Singgah di Dekat SPBU Jalan Brigjen Katamso Konsel

TRIBUNNEWSSULTRA,KENDARI - Seorang wanita asal Manado, Sulawesi Utara (Sulut) menjadi korban penembakan orang tak dikenal (OTK), pada Rabu (31/1/2023) dini hari.

Aksi penembakan dialami wanita inisial M saat berada di dalam mobil yang terparkir di depan SPBU dekat Mako Brimob, Jalan Brigjen Katamso, Puosu Kecamatan Konda, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Saat ini, korban M dalam perawatan di RS Ismoyo Korem Kendari. Karena mengalami luka tembak di bagian dada atas sebelah kanan.

Hanya saja sampai saat ini belum bisa dipastikan peluru yang bersarang di tubuh korban, apakah peluru tajam atau peluru karet.

Baca juga: BREAKING NEWS Seorang Wanita di Kota Kendari Jadi Korban Penembakan Orang Tak Dikenal

Saat TribunnewsSultra ke RS Ismoyo Korem Kendari, beberapa angggota kepolisian maupun TNI sedang berada di lokasi.

Mereka terlihat mencoba meminta keterangan kepada korban M, mengenai kronologi penembakan tersebut.

Nampak M terlihat masih lemas dan belum terlalu detail menceritakan detik-detik penembakan.

Ia mengaku dirinya hanya menyadari kalau terkena tembakan saat berada dalam mobil.

"Saya tidak tau pasti karena posisiku sedang main Handphone," ujar korban.

Sementara itu teman M berinisial IP terlihat pucat. Ia sempat terbata-bata menjelaskan kesaksiaanya tentang detik-detik penembakan tersebut.

Ia bahkan tak mengetahui posisi duduk M di dalam mobil. Maupun baju digunakan saksi lain berinisial BL.

IP hanya mampu menceritakan kalau sekitar pukul 21.00 WIB, korban M datang ke rumahnya menggunakan ojek online.

Baca juga: Modus Pelaku Spesialis Pencurian Tandon Air Perumahan di Kambu Kendari Sulawesi Tenggara

Kemudian IP mengaku ditelpon temannya berinisial BL, yang baru saja tiba dari Kolaka.

"Saya ditelpon BL dia bilang kalau sudah sampai di Kota Kendari, terus saya ajak ke rumah," jelasnya.

Dirumah IP, BL meminta untuk ditemani ke Konda, Konawe Selatan. Hanya saja saat ditanya tujuan apa mereka ke Konda IP mengaku tidak tahu.

"Saya tidak tahu," kata IP.

Saat akan berangkat, tetiba M meminta untuk ikut bersaama mereka.

"Tidak diajak (M) hanya dia minta untuk ikut," tuturnya.

IP mengatakan pada saat itu dirinya membawa mobil, BL duduk disampingnya sementara M duduk dibelakang.

Ketika diperjalanan M mengaku singgah di SPBU. karena ingin buang air kecil.

"Di SPBU (depan Mako Brimob), saya keluar kencing, terus kembali ke mobil," jelasnya.

Saat keluar dari pertamina BL meminta dirinya memberhentikan mobil.

" Pas saya berhenti, BL ini turun dan ambil sesuatu, tapi saya tidak tau pasti apa yang dia ambil," sambungnya.

Baca juga: Polisi Amankan Pengendara Motor yang Tabrak Pejalan Kaki Terekam CCTV di Baubau Sulawesi Tenggara

Saat BL masuk dalam mobil, kemudian datang dua orang menggunakan motor langsung menembak korban.

"Saya lihat dia menembak, karena ketakutan kami langsung memacu kendaraan untuk menyelamatkan diri," tuturnya.

IP pun kemudian melihat M mengalami luka karena tertembak. Pengakuan IP kalau ia berencana membawa korban di rumah sakit.

"Karena saya liat M sudah luka, tapi ini BL minta untuk dibawah ke rumah," katanya.

Dirumah, keluarga IP kemudian melihat kondisi M dan langsung dibawa ke RS Ismoyo Korem.

"Tiba di rumah, BL ke Kolaka, M kemudian diantar ke rumah sakit," ujarnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)