Doa dan Amalan Harian

Larangan ini Tidak Boleh Dilakukan di Bulan Rajab, Maksiat Hingga Perang, Dosa Berlipat Ganda

Dalam kalender Hijriah, Bulan Rajab merupakan bulan ketujuh dari 12 bulan yang ada. Bulan Rajab berada diantara Bulan Jumadil Akhir dan Syakban.

kolase TribunnewsSultra.com
Dalam kalender Hijriah, Bulan Rajab merupakan bulan ketujuh dari 12 bulan yang ada. Bulan Rajab berada diantara Bulan Jumadil Akhir dan Syakban, setelah Syakban. 

Larangan di Bulan Rajab

Saat Bulan Rajab, ternyata ada larangan yang tak boleh dilakukan di salah satu bulan haram ini.

Sebagaimana pada Bulan Rajab ini pahala akan dilipat gandakan, begitu juga dengan dosa akan dilipat gandakan.

Allah berfirman dalam surah At-Taubah ayat 36 yang berbunyi:

اِنَّ عِدَّةَ الشُّهُوْرِ عِنْدَ اللّٰهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِيْ كِتٰبِ اللّٰهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَ مِنْهَآ اَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۗذٰلِكَ الدِّيْنُ الْقَيِّمُ ەۙ فَلَا تَظْلِمُوْا فِيْهِنَّ اَنْفُسَكُمْ وَقَاتِلُوا الْمُشْرِكِيْنَ كَاۤفَّةً كَمَا يُقَاتِلُوْنَكُمْ كَاۤفَّةً ۗوَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ مَعَ الْمُتَّقِيْنَ

Artinya : "Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram,"

"Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang takwa,"

Dalam ayat tersebut Allah Subhanahu wata'ala berfirman bahwa janganlah menzalimi dirimu dalam empat bulan haram tersebut.

Baca juga: Doa Bepergian Naik Kendaraan Mudah Diamalkan Agar Selamat Sampai Tujuan, Tulisan Arab Hingga Artinya

Yang artinya kita tidak boleh melakukan maksiat pada bulan bulan ini karena dosa yang kita lakukan akan menjadi berlipat ganda.

Bahkan, Abu Jahal enggan bermaksiat di bulan-bulan haram ini.

Pada Bulan Rajab ini biasanya juga muncul penyebar hadits-hadits palsu yang terkadang membuat orang orang menjadi skeptis antara benar dan salah.

Penyebar hadits-hadits palsu disebutkan bahwa mereka layaknya memesan tempat khusus di neraka.

Rasulullah pun melarang para umatnya untuk berperang pada bulan bulan haram karena bulan haram seperti Rajab ini adalah bulan yang penuh dengan kemuliaan.

Maka dari itu, alangkah baiknya kita memperbanyak berbuat kebaikan dan mengurangi kemaksiatan di Bulan Rajab ini.

(*)

(TribunPriangan.com)(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved