Berita Konawe Utara

Bupati Ruksamin Gandeng BPP HIPMI Canangkan Program Komoditi Wijen di Desa Matandahi Konawe Utara 

Bupati Konawe Utara H Ruksamin, terus berinovasi dalam upaya pengendalian inflasi dan pengentasan kemiskinan di wilayahnya.

Penulis: Dewi Lestari | Editor: Desi Triana Aswan
Humas Pemkab Konawe Utara
Bupati Konawe Utara H Ruksamin, terus berinovasi dalam upaya pengendalian inflasi dan pengentasan kemiskinan di wilayahnya. Salah satunya dengan memperkenalkan komuditi wijen ke masyarakat petani di Desa Matandahi, Kecamatan Motui, Kamis (21/12/2023) siang. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE UTARA- Bupati Konawe Utara H Ruksamin, terus berinovasi dalam upaya pengendalian inflasi dan pengentasan kemiskinan di wilayahnya.

Salah satunya dengan memperkenalkan komoditi wijen ke masyarakat petani di Desa Matandahi, Kecamatan Motui, Kamis (21/12/2023) siang.

Pengenalan komuditi wijen itu ditandai dengan penanaman perdana oleh H Ruksamin.

Penanaman juga dihadiri Wakil Bupati Konawe Utara H Abu Haera, dan Forkopimda serta kepala OPD Pemkab Konut.

Untuk memastikan kesuksesan proyek pertanian itu, Bupati Ruksamin tidak hanya mengandalkan sumber daya lokal.

Bupati dua periode ini, juga mendatangkan Ketua Bidang Pertanian Perkebunan dan Peternakan BPP HIPMI M Hadi Nainggolan, serta Ketua HIPMI Jawa Timur Tina.

Ada juga tim ahli yang akan memberikan bimbingan kepada kelompok tani dalam budi daya wijen tersebut.

Baca juga: Bupati Ruksamin Serahkan Bantuan Stimulan Rumah Swadaya Tuntaskan Kemiskinan Ekstrem di Konawe Utara

H Ruksamin mengatakan, keberadaan rombongan dalam penanaman perdana ini sebagai bentuk dukungan penuh dan semangat kolektif dalam menjalankan program komuditi wijen.

Tentunya, dengan menciptakan sinergi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat.

Lebih lanjut dijelaskan Ruksamin, penanaman wijen ini merupakan bagian dari program Unit Reaksi Cepat Pengendalian Ekstrim, Inflasi, dan Stunting secara Selaras (URC-KISS) Kabupaten Konawe Utara

Ia menetapkan target lahan seluas 1000 hektar untuk penanaman wijen di kabupaten berjuluk Lipu Oheo ini.

Dengan adanya target yang ditetapkan, memperkuat komitmen serius Pemkab Konut untuk menghasilkan perubahan yang positif bagi masyarakat tani.

Untuk memastikan kelanjutan proyek ini, Bupati Ruksamin merencanakan penandatanganan kontrak pembelian antara BPP  HIPMI dan masyarakat setempat. 

"Bibitnya langsung dari beliau, tanggal 2 Januari nanti bertepatan dengan HUT Konut kita akan kontrak pembelian wijen antara masyarakat dengan Pak Ketua PBB HIPMI," ujar Ruksamin saat sambutan.

Mengakhiri sambutannya, Bupati Ruksamin menegaskan tujuan dari penanaman wijen ini tidak hanya terpaku pada aspek ekonomi semata. 

Lebih dari itu, untuk memakmurkan masyarakat, menciptakan lingkungan yang sejahtera, dan memberikan solusi terhadap masalah inflasi serta kemiskinan ekstrem di Konawe Utara.

"Langkah konkret ini sebuah upaya pemerintah daerah untuk membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi warganya," tuturnya.

(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved