Berita Kolaka Timur

Apa Itu Aplikasi DISATUKAN-ASN? Diluncurkan dan Disosialisasikan Pemda Kolaka Timur Hari Ini

Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka Timur atau Pemda Koltim meluncurkan dan mensosialisasikan aplikasi DISATUKAN-ASN, Rabu (22/11/2023).

|
Penulis: Dewi Lestari | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka Timur atau Pemda Koltim meluncurkan dan mensosialisasikan aplikasi DISATUKAN-ASN, Rabu (22/11/2023). Aplikasi ini diluncurkan Sekda Koltim, Andi Muh Iqbal Tongasa mewakili Bupati Koltim, yang bertempat di Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM (BKPSDM) Koltim. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pemerintah Daerah Kabupaten Kolaka Timur atau Pemda Koltim meluncurkan dan mensosialisasikan aplikasi DISATUKAN-ASN, Rabu (22/11/2023).

Aplikasi tersebut diluncurkan Sekretaris Daerah atau Sekda Koltim, Andi Muh Iqbal Tongasa, mewakili Bupati Koltim.

Peluncuran aplikasi DISATUKAN-ASN tersebut berlangsung di Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kolaka Timur (BKPSDM Koltim).

Kantor BKPSDM Koltim berlokasi di Kelurahan Lalingato, Kecamatan Tirawuta, Kabupaten Koltim, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Sekda Koltim, Andi Muh Iqbal Tongasa, mengatakan aplikasi ini adalah suatu proses pendigitalisasian informasi standar kompetensi jabatan Aparatur Sipil Negara (ASN).

Hal tersebut meliputi persyaratan kompetensi manajerial, kompetensi teknis, serta kompetensi sosial kultural.

Baca juga: KUA-PPAS APBD Kolaka Timur 2024 Senilai Rp827,3 Miliar Disepakati DPRD dan Pemda Koltim

Baik untuk jabatan pimpinan tinggi, administrator, pengawas, dan jabatan fungsional di lingkup Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur atau Pemkab Koltim.

"Jadi dengan hadirnya aplikasi DISATUKAN-ASN ini, harapannya akan menjadi pedoman dalam rangka mewujudkan mekanisme penataan dan penempatan ASN," katanya melalui keterangan tertulis yang diterima TribunnewsSultra.com.

Kata dia, dengan adanya aplikasi ini juga nantinya dalam pelaksanaan proses mutasi dan promosi Aparatur Sipil Negara dapat disesuaikan dengan kompetensi yang dimiliki ASN serta berdasarkan pada kebutuhan dari organisasi.

Selain itu, dengan penerapan aplikasi ini, diharapkan dapat lebih mengoptimalkan kinerja organisasi Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia Kolaka Timur atau BKPSDM Koltim khususnya dalam penerapan manajemen ASN.

"Khususnya dalam penerapan manajemen ASN yang berbasis sistem merit serta pemerintahan yang baik atau good governance di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur,” harap Sekda Koltim Andi Muh Iqbal Tongasa.

Aplikasi e-Pengendalian dan Simonela

Baca juga: Pemda Kolaka Timur Target Angka Kemiskinan Ekstrim Nol Persen di Tahun 2024

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur (Pemkab Koltim) meluncurkan aplikasi e-Pengendalian dan Sistem Informasi Monitoring Evaluasi Lapangan atau Simonela.

Pelatihan sekaligus launching aplikasi e-Pengendalian dan Simonela ini dipimpin Sekda Koltim Andi Muh Iqbal Tongasa atas nama Bupati Kolaka Timur, beberapa waktu lalu.

Aplikasi yang diluncurkan tersebut merupakan produk yang dihasilkan melalui Bagian Administrasi Pembangunan Setda Koltim.
 
Dalam sambutannya, Sekda Koltim bangga dengan hadirnya aplikasi ini karena menjadikan Koltim sebagai daerah pertama di Sultra yang menerapkannya.

"Ini adalah semangat dan bukti nyata, bahwa kita semua ingin memastikan jika Pemerintahan Kabupaten Kolaka Timur ke depan bisa lebih baik lagi dalam melayani masyarakat dan memberikan yang terbaik pada masyarakat Kolaka Timur," katanya.

"Agar pembangunan dan kesejahteraan masyarakat bisa sama-sama kita percepat dan bisa menjadi semangat baru bagi kita semua dalam menjalankan pemerintahan di Kabupaten Kolaka Timur dengan semangat menyukseskan program Gerakan Membangun dan Melayani Masyarakat Kolaka Timur dengan akronim Gemas Koltim," lanjutnya.

Menurut Iqbal, aplikasi e-pembangunan merupakan suatu sistem untuk mengontrol kemajuan dari pelaksanaan pembangunan yang bersumber dana dari APBD.

Berupa progres fisik dan keuangan yang terjadi pada satu tahun anggaran dengan berbasis online.

Sedangkan Simonela, sebagai alat bantu untuk menginput data monitoring lapangan dan penyajian data dengan menggunakan unsur data spasial, mengontrol kemajuan dari pelaksanaan kegiatan fisik atau konstruksi dan pengadaan yang bersumber dana dari APBD Koltim.

"Sehingga nantinya, dapat terwujud database infrastruktur di Koltim yang terdokumentasi dengan baik dan akuntabel. Sehingga ke depannya, kedua aplikasi ini dapat dimanfaatkan untuk kebijakan perencanaan pembangunan dan pertanggungjawaban pemerintah daerah," jelasnya.(*) 

(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved