Zidane Setuju Jadi Pelatih Baru Marseille Asalkan Arab Saudi Berikan Rp4,9 Triliun Untuk Beli Pemain

Zinedine Zidane telah menyetujui untuk menjadi pelatih baru Marseille asalkan Arab Saudi memberikan Rp4,9 triliun untuk membeli pemain.

Editor: Risno Mawandili
Istimewa
Zinedine Zidane telah menyetujui untuk menjadi pelatih baru Marseille asalkan Arab Saudi memberikan Rp4,9 triliun untuk membeli pemain. 

Di bawah kepemimpinan Zidane, El Real berhasil menjuarai tiga gelar Liga Champions secara berturut-turut.

Tiga gelar beruntun Real Madrid dimulai dari musim 2015-2016, 2016-2017, dan 2017-2018.

Zidane sendiri belum terjun lagi di dunia kepelatihan bukan karena sepi peminat.

Malahan banyak klub dan tim nasional yang ingin dilatih oleh pria berusia 50 tahun tersebut.

Namun, entah mengapa Zidane terus menolak berbagai tawaran yang datang.

Sejumlah laporan menyebut bahwa Zinedine Zidane menolaknya karena masih menunggu tawaran untuk menukangi timnas Prancis.

Akan tetapi, peluang Zidane untuk membesut Les Bleus sangat tipis lantaran Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) telah memperpanjang kontrak Didier Deschamps hingga 2026.

Oleh karena itu, wajar Zidane segera melatih klub baru, termasuk Marseille.

Baca juga: Manchester United Lawan Newcastle di Babak 16 Besar Carabao Cup 2023/24, Ini Head to Head Kedua Tim

Pemenang Piala Dunia 1988 itu sudah setuju secara prinsip untuk menjadi pelatih Olympique Marseille.

Namun, dalam kesepakatan itu, Zidane baru akan menjadi pelatih jika Marseille jadi diakuisisi oleh Arab Saudi.

Marseille adalah salah satu tim raksasa di Liga Prancis.

Mereka adalah musuh bebuyutan dari klub kaya raya ibu kota Prancis, Paris Saint-Germain.

Pertandingan keduanya disebut Le Classique.

Namun, Marseille sering tak diunggulkan saat menghadapi Les Parisiens dalam beberapa musim terakhir.

Hal itu dikarenakan Olympique Marseille tak memiliki dana melimpah seperti PSG.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved