Penyerangan Warung Bakso di Kendari

Warung Bakso Setan di Kendari Rugi 1,5 Juta Diserang Gerombolan Pemuda, Pelaku Bakal Ganti Kerugian

Pemilik warung bakso Setan di Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalami kerugian hingga Rp 1,5 juta setelah tempat usaha miliknya diserang.

Penulis: Sugi Hartono | Editor: Desi Triana Aswan
TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono
Pemilik warung bakso Setan di Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalami kerugian hingga Rp 1,5 juta setelah tempat usaha miliknya diserang gerombolan pemuda. Peristiwa tersebut terjadi di Bundaran Tank Anduonohu, Jalan Martandu Kelurahan Mandonga Kecamatan Poasia, Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) Sabtu (16/9/2023) dini hari. 

TRIBUNNEWSSULTRA,KENDARI- Pemilik warung bakso Setan di Kota Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalami kerugian hingga Rp 1,5 juta setelah tempat usaha miliknya diserang gerombolan pemuda.

Peristiwa tersebut terjadi di Bundaran Tank Anduonohu, Jalan Martandu Kelurahan Mandonga Kecamatan Poasia, Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) Sabtu (16/9/2023) dini hari.

Pemilik warung bakso Setan Dony mengaku tidak tahu penyebab penyerangan tersebut.

Hanya saja ia mengatakan dirinya tiba tiba didatangi puluhan motor dan mobil dan langsung merusak gerobak baksonya.

"Ada sekitar 20 an motor terus ada juga mobil 3," ujarnya kepada TribunnewsSultra.com.

Kata Dony pada saat itu dirinya sedang melayani pelanggan, tiba tiba turun tiga orang pemuda langsung menunjuk nunjuk dirinya.

Tak lama sekitar lima belas orang mengikuti pemuda tersebut dan langsung menggoyang goyangkan gerobak bakso.

Baca juga: Pelaku Penyerangan Bakso Setan Tikam 1 Mahasiswa Kendari Sulawesi Tenggara Usai Rusak Gerobak

Tak hanya itu para pemuda itu juga memukuli dan melakukan penikaman kepada pelanggan yang ada ditempat tersebut

"Saya juga tidak tau, kenapa mereka tiba tiba mengamuk, tapi kayaknya ada orang yang mereka cari hanya mereka tidak dapat," jelasnya.

Ia menduga seperti itu karena usai memukuli pelanggan dan memicakan kaca gerobak salah satu terduga pelaku sempat bilang kalau titik pertemuannya di tempat bakso tersebut.

"Kayaknya sempat ada yang mengajak bertemu, tapi yang mengejak itu langsung pergi, karna sebelum motor terakhir pergi dia bilang disini mi titiknya baru ada juga yang foto ini lokasi," sambungya

Bakal Ganti Rugi

Puluhan pemuda melakukan penyerangan dan pengrusakan warung bakso Setan yang terletak di Andonuhu Kecamatan Poasi Kota Kendari, Sabtu (16/9/2023).

Tak hanya melakukan pengrusakan salah satu mahasiswa yang sedang makan di lokasi tersebut juga menjadi korban penikaman.

Hanya saja setelah melakukan pengurasakan itu, salah satu rombongan dari pelaku penyerangan itu meminta nomor pemilik warung bakso.

Ia mengaku kalau akan melakukan ganti rugi kerusakan yang mereka lakukan tersebut.

"Sempat dia minta nomorku, katanya dia mau ganti rugi kerusakan yang mereka buat," ujar salah satu penjual bakso di lokasi bernama Lutfi.

Lutfi mengaku saat itu dirinya sedang bertugas bersama Dony menjaga warung bakso Setan tersebut.

Ia mengatakan kalau warung bakso tersebut akan tutup sekitar pukul 06.00 wita.

Pelaku penyerangan warung Bakso Setan di Bundaran Tank Anduonohu, Kecamatan Poasia, tikam 1 mahasiswa Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Korban penikaman saat gerombongan pemuda menyerang warung bakso tersebut pada Sabtu (16/09/2023) dinihari adalah MSF.
Pelaku penyerangan warung Bakso Setan di Bundaran Tank Anduonohu, Kecamatan Poasia, tikam 1 mahasiswa Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Korban penikaman saat gerombongan pemuda menyerang warung bakso tersebut pada Sabtu (16/09/2023) dinihari adalah MSF. (Sugi Hartono/TribunnewsSultra.com)

"Kita kebetulan jaganya mulai dari pukul 12 malam sampai jam enam pagi," ujarnya

Lutfi juga mengaku tidak tau kenapa warung bakso tempatnya tersebut menjadi sasaran penyerangan. 

"Saya juga tidak tau kenapa tiba tiba mereka mengamuk," ujarnya.

(*)

(Tribunnewssultra/Sugi Hartono) 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved