Anak Bunuh Ibu di Konawe Selatan
Fakta Tragis Anak Bunuh Ibu Kandung Gegara Makan Siang di Konawe Selatan, Kondisi Korban dan Pelaku
Fakta tragis anak bunuh ibu kandung gegara makan siang di Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (Sultra), kondisi korban dan pelaku pembunuhan.
Penulis: Muhammad Israjab | Editor: Aqsa
“Korban tewas di dalam kamarnya dengan luka memar dan luka robek di bagian pelipis kanan yang bersimbah darah,” kata Kapolsek Atari Jaya Ipda Reflian Budhini.
Ipda Reflian pun mengungkap kronologi penemuan jenazah korban di dalam kamar rumahnya.
Awalnya, pihak kepolisian mendapatkan laporan penemuan mayat tersebut dari seorang warga berinisial ER.
Menerima laporan tersebut, petugas kepolisian dari Polsek Atari Jaya pun langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP).
“Petugas melakukan olah TKP dan benar bahwa korban telah tewas dalam kamarnya,” jelas Ipda Reflian.
Dari hasil olah TKP tersebut, korban diduga dianiaya hingga tewas sekitar pukul 12.00 wita.
Baca juga: Wanita Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Lalembuu Konawe Selatan Sultra Diduga Dibunuh Anak Kandung
Setelah melakukan pemeriksaan saksi-saksi, petugas kemudian mengamankan satu terduga pelaku berinisial I (28).
Pria berinisial I tersebut diduga kuat telah melakukan penganiayaan yang mengakibatkan korban DR meninggal dunia.
2. Pelaku Pembunuhan Adalah Anak Korban
Kapolsek Atari Jaya, Ipda Reflian Budini, mengatakan korban DR (55) diduga tewas dibunuh anak kandungnya berinisial I (28).
Insiden tersebut terjadi di rumah korban di Desa Merongah Raya, Kecamatan Lalembuu, Kabupaten Konsel, Provinsi Sultra, Minggu (10/9/2023) sekitar pukul 12.00 wita.
DR diduga menjadi korban penganiayaan karena saat ditemukan di dalam kamar dalam kondisi bersimbah darah.
Terduga pelaku yang juga anak kandung korban diduga kuat telah melakukan penganiayaan terhadap korban yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

“Kami menduga pelaku adalah anak kandung korban yang saat ini dalam pemeriksaan oleh Unit Reskrim Polsek Atari Jaya secara intensif,” kata Ipda Reflian.
3. Dugaan Motif dan Penyebab Penganiayaan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.