Berita Sulawesi Tenggara

Serahkan 1 Unit Mobil Double Cabin, BEI Dukung PMI Tangani Bencana di Sulawesi Tenggara

BEI menyerahkan satu unit kendaraan operasional kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (23/8/2023).

Amelda Devi Indriyani
BEI menyerahkan satu unit kendaraan operasional kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (23/8/2023). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Bursa Efek Indonesia (BEI) menyerahkan satu unit kendaraan operasional kepada Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (23/8/2023).

Penyerahan kendaraan operasional itu sebagai bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) dari pasar modal kepada Sultra, khusunya dibidang kesehatan melalui PMI.

Diserahkan secara simbolis kepada ketua PMI Sultra, Abdurrahman Shaleh dalam rangkaian peringatan HUT ke-45 Pasar Modal Indonesia di salah satu hotel Kota Kendari.

Baca juga: Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Shaleh Kembali Pimpin PMI Sulawesi Tenggara Periode 2023-2028

"Kita mencari area, salah satunya area kesehatan, setiap tahun kita observasi di seluruh Indonesia, mencari daerah yang membutuhkan, salah satunya Sultra," kata Ketua Panitia HUT Pasar Modal, Antonius Herman Azwar.

Ia menyampaikan, pemberian CSR ini nerupakan komitmen pasar modal untuk mengembalikan semua perekonomian dari pasar modal untuk masyarakat lagi. 

Di mana kendaraan operasional 1 unit mobil double kabin ini diserahlan untuk memenuhi kebutuhan PMI dalam melaksanakan tugasnya.

Khususnya ketika menangani masyarakat yang berada di daerah rawan bencana dan sulit dijangkau.

"Nah 1 unit mobil double cabin ini disesuaikan dengan medan yang akan ditempuh di Sultra, karena tingkat bencana di sini cukup lumayan, seperti yang disampaikan ketua PMI, para relawan harus di sana 2 jam ya, Semoga ini bisa membantu saya," ujar Direktur Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI).

Baca juga: 30 Anggota PMI Baubau Sulawesi Tenggara Bakal Ikut Jumbara Nasional 2023 di Lampung Selatan

Sementara itu, Ketua PMI Sultra, Abdurrahman Shaleh mengatakan kondisi Sultra yang luas menjadi tantangan bagi PMI untuk menjangkaunya dengan cepat saat terjadi bencana.

"Bukan hanya persoalan donor darah, bencana juga kami tangani, maka 2 jam pasca bencana relawan sudah harus tiba di situ maka salah satu indikatornya operasional kendaraan," kata Ketua DPRD Sultra itu.

"Kami berterima kasih kepada Bursa Efek Indonesia dengan bantuan ini, semoga bermanfaat bisa digunakan, dipertanggungjawabkan," kata Abdurrahman.

Dengan adanga bantuan ini, dapat menjadi dorongan bagi organisasi lainnya, terutama para oengambil kebijakan untuk bisa membantu Palang Merah Indonesia.

"Sudah banyak yang membantu ada OJK Bang Sultra banyak organisasi yang membantu mudah-mudahan ini menjadi episentrum bagi kita untuk kemajuan Palang Merah," ujarnya.

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved