Viral Ricuh Pekerja Nikel di Morosi
Ricuh Pekerja Tambang di Perusahaan PT VDNI Morosi Konawe Kondusif, Tak Ada Korban Jiwa
Aksi kericuhan tersebut dilakukan pihak dari pekerja tambang di PT Virtue Dragon Nickel Industry atau PT VDNI, Kamis (10/8/2023).
Penulis: Naufal Fajrin JN | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Terjadi kericuhan di perusahaan tambang nikel yang terletak di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Adapun kericuhan ini berasal dari pekerja tambang PT Virtue Dragon Nickel Industry atau PT VDNI, Kamis (10/8/2023).
Menurut pihak kepolisian menyatakan kericuhan tersebut hanya salah paham.
Baca juga: Ricuh di Perusahaan Tambang PT VDNI Morosi Konawe, Polisi Sebut Hanya Salah Paham Antar Karyawan
Hal itu disampaikan Kapolsek Bondoala, AKP Agus Darmanto kepada awak media TribunnewsSultra.com.
"Missed komunikasi saja," ungkapnya
AKP Agus Darmanto menjelaskan, kericuhan tersebut dipicu kesalahpahaman antarpekerja di perusahaan tersebut.
Akan tetapi, saat ini pihak kepolisian telah mengamankan kericuhan itu dan kondisi telah kembali kondusif.
"Penyampaian-penyampaian yang tidak utuh disampaikan, ada yang langsung paham."
"Ada juga yang kurang paham. Tapi sudah dijelaskan tadi, aman kondusif," jelasnya.
Baca juga: Video Viral Ratusan Driver Morosi Konawe Ricuh Hingga Lempar Batu, Polisi Beri Tembakan Peringatan
Sebelumnya beredar sebuah video yang merekam aksi kericuhan di sebuah perusahaan tambang nikel di Kabupaten Konawe, Provinsi Sultra.
Dalam rekaman itu, nampak para pekerja perusahaan tambang itu tengah dorong-mendorong dengan aparat kepolisian.
Kericuhan tersebut diketahui dilakukan para driver di perusahaan tambang nikel itu.
Hal itu diungkapkan Humas PT VDNI, Bahar usai kericuhan terjadi.
"Ya, driver, dll," ungkapnya. (*)
(TribunnewsSultra.com/Naufal Fajrin JN)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.