Penemuan Mayat di Kendari

Keluarga Tolak Autopsi Mayat yang Ditemukan Mengapung di Sungai Wanggu Kendari Sulawesi Tenggara

Keluarga menolak autopsi mayat pria yang ditemukan oleh warga mengapung di Sungai Wanggu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

|
Penulis: Sugi Hartono | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
Keluarga menolak autopsi mayat pria yang ditemukan oleh warga mengapung di Sungai Wanggu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Salah satu anggota polisi yang bertugas di Rumah Sakit Bhayangkara, IPDA Rudy mengatakan keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Keluarga menolak autopsi mayat pria yang ditemukan oleh warga mengapung di Sungai Wanggu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Salah satu anggota polisi yang bertugas di Rumah Sakit Bhayangkara, IPDA Rudy mengatakan keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi.

"Tadi keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi," ujar IPDA Rudy saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, Kamis (20/7/2023).

Kata IPDA Rudy, pihaknya pun hanya melakukan visum luar terhadap mayat pria yang ditemukan mengapung tersebut.

Baca juga: BREAKING NEWS Identitas Mayat di Sungai Wanggu Kendari Sulawesi Tenggara Terungkap, Pria Asal Konawe

"Tapi kalau visum luar hasilnya tidak seratus persen dapat mengungkap penyebab kematian korban, terkecuali dilakukan autopsi baru bisa diketahui," ujarnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Fitrayadi mengungkap hasil visum luar yang dilakukan oleh dokter terhadap mayat tersebut.

Kata dia, pihak dokter RS Bhayangkara Kendari menyimpulkan penyebab kematian korban karena mati lemas.

"Sebagaimana Surat Keterangan Kematian yang kami terima dari RS Bhayangkara Kendari, dengan penyebab kematian lemas," ujarnya.

Baca juga: Sudah 8 Jam, Keluarga Mayat yang Ditemukan Mengapung di Sungai Wanggu Kendari Sultra Belum Datang

Hanya saja, AKP Fitrayadi, tidak mendetailkan penyebab hingga korban tersebut mati lemas dan ditemukan mengapung di sungai. (*)

(TribunnewwsSultra.com/Sugi Hartono)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved