Video Viral

Viral Bayi Hilang Misterius di Pati, Orangtua Sebar Beras Campur Kunyit dan Garam di Atap Rumah

Beredar kabar viral bayi hilang misterius di Pati. Orangtuanya pun berusaha mencari dengan melaporkan ke polisi. Lantas seperti apa kisahnya?

Kolase TribunnewsSultra.com
Beredar kabar viral bayi hilang misterius di Pati. Orangtuanya pun berusaha mencari dengan melaporkan ke polisi. Termasuk, melakukan ritual untuk bisa menemukan anaknya kembali. Peristiwa ini ramai jadi perbincangan, pasalnya kronologis kejadian yang dianggap netizen ganjal. 

"Saat kejadian, yang bungsu (anak yang hilang) sudah ditidurkan ayahnya sedangkan Rahma putri saya yang besar (usia 1,5 tahun) rewel.

Kebiasannya, kalau tidak dianginkan dulu, diajak keliling jalan-jalan naik motor, tidak mau tidur.

Jadi suami saya mengajak putri sulung saya keliling naik motor agar mau tidur," papar Dinda.

Sebelum suaminya datang, Dinda terlebih dahulu pulang dari berjualan es tak jauh dari rumah mereka.

Setelah dicek, Naura sudah tak ada di rumah.

Dinda sampai memastikan keberadaan Dinda melalui ayah mertuanya.

"Saya cek semua ruangan, Naura tidak ada di rumah.

Baca juga: Kronologi Penemuan Mayat Bayi Perempuan di Muna, Dilihat Warga yang Hendak Memancing di Pinggir Laut

Saya langsung telepon bapak mertua, saya tanya apakah ikut ke pasar, ternyata juga tidak.

Saya masih berpikiran Naura juga dibawa oleh ayahnya. Namun, saat ayahnya (suami) saya datang, dia juga kaget Naura tidak ada," tutur Dinda.

Upaya pencarian dilakukan pihak keluarga agar Naura segera ditemukan.

Mereka juga melakukan upaya spiritual dengan membaca doa dan wirid khusus.

Sekira pukul 09.00 WIB, Sholeh dan Dinda tampak tengah menebar beras yang telah dicampur kunyit dan garam krosok di sekeliling rumah mereka.

Beras juga mereka lempar ke atap rumah.

Sebelumnya, beras tersebut telah mereka bacakan ayat kursi sebanyak 110 kali.

"Ini amalan yang dianjurkan kiai saya dari Pekalongan. Katanya, seandainya ini perbuatan makhluk halus, kalau sudah dibacakan ayat kursi 110 kali dan sampai pukul 10 atau 11 belum muncul, sudah pasti yang menculik manusia, tidak mungkin makhlus halus," kata Dinda pada TribunMuria.com.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved