Brahim Diaz Stay di AC Milan Setelah Real Madrid Sepakati Hal Ini, Rossoneri Akan Diuntungkan?

Pasalnya, kontrak Leao bersama Rossoneri akan berakhir pada Juni 2024 dan hingga kini belum ada kepastiannya.

Milan sebenarnya ingin mempertahankan penyerang asal Portugal tersebut, tetapi pihak Leao meminta kenaikan gaji.

Lewat agennya, Jorge Mendes, Leao meminta kenaikan gaji dari 1,4 juta Euro menjadi 7 juta Euro.

Kenaikan gaji tersebut sangat signifikan, sehingga AC Milan tak akan disanggupinya.

Dengan kata lain, Milan akan menjual Rafael Leao daripada pergi secara gratis seperti yang dilakukan Gianluigi Donnarumma dan Franck Kessie.

Situasi pelik antara Milan dan Leao akan coba dimafaatkan Real Madrid.

Raksasa Spanyol tersebut diyakini akan menawarkan pertukaran pemain dengan Brahim Diaz.

Tentu saja Madrid akan menambahnya dengan sejumlah uang. Tetapi akan lebih kecil dari harga normal.

Baca juga: Chelsea Hubungi Zidane Untuk Jadi Pelatih, Langsung Ditolak Karena Tak Lancar Bahasa Inggris

Tawaran ini cukup realistis mengingat Rossoneri ingin mempermanenkan Brahim Diaz, sedangkan keluarga  Rafael Leao enggan menerima proposal perpanjangan kontrak apabila tak ada kenaikan gaji.

Seperti yang telah dilaporkan Fabrizio Romano belum lama ini, mantan pemain Lille itu masih mendiskusikan kontrak baru, tetapi keluarga berusaha melindunginya sebanyak dari tekanan dari penggemar dan media untuk menandatangani kesepakatan bersama AC Milan.

Sementara itu, Direktur Olahraga Milan, Frederic Massara telah membeberkan nasib Brahim Diaz.

Dia mengatakan bahwa pihaknya sedang bernegosiasi dengan Real Madrid selaku klub yang memiliki Brahim Diaz.

"Brahim Diaz bermain sangat bagus dalam beberapa tahun terakhir, kami akan berunding dengan Real Madrid untuk menemukan kondisi agar bisa terus bersama," kata Massara kepada Sky Sports Italia.

Brahim Diaz menjadi bagian penting kesuksesan Milan musim lalu.

Tim Merah-Hitam mampu menjuarai Liga Italia.

Saat ini, Brahim Diaz masih terikat kontrak dengan El Real sampai 2025.

Di Madrid, Brahim Diaz mempunyai banyak saingan.

Pasalnya, El Real sudah mempunyai gelandang-gelandang top seperti Federico Valverde, Toni Kroos, hinga Luka Modric.

Dengan persaingan lini tengah Madrid ketat, bukan mustahil Brahim Diaz lebih memilih bertahan di San Siro. (*)

(TribunnewsSultra.com/Risno Mawandili)