Berita Kendari
75 Mahasiswa Fakultas Teknik UHO Ikut PKM 2023, Hasil Kompetisi Bakal Masuk Jurnal Internasional
Pihak Fakultas Teknik Universitas Halu Oleo atau UHO Kendari kembali mempersiapkan mahasiswanya mengikuti Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) 2023
Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Muhammad Israjab
Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Fakultas Teknik UHO Adris Ade Putra mengatakan ada 9 bidang PKM yang diperlombakan.
Diantaranya PKM riset eksakta (PKM-RE), PKM riset sosial humaniora (PKM-RSH), PKM kewirausahaan (PKM-K).
PKM pengabdian kepada masyarakat (PKM-PM), PKM penerapan iptek (PKM-PI), PKM Karsa Cipta (PKM-KC), PKM karya inovatif (PKM-KI), PKM video gagasan konstruktif (PKM-VGK), PKN gagasan futuristik tertulis (PKM-GFT), PKM artikel ilmiah (PKM-AI).
"Untuk di Fakultas Teknik ada 15 judul, 1 judul terdiri dari 5 orang jadi totalnya sekitar 75 orang yang sudah mengirim proposal masing-masing ada yang PKM riset, pengabdian masyarakat maupun futuristik," ujarnya.
Salah satu peserta PKM 2023, Mahasiswa Fakultas Teknik UHO Lini mengaku setelah mengirim file prorposal, mereka mengikuti pelatihan ini untuk mengetahui kekurangan dari proposal mereka.
Selanjutnya menunggu informasi lebih lanjut dari pihak kampus untuk tahapan berikutnya.
Baca juga: Cara Daftar Pekan Matematika Kreatif FKIP UHO Kendari, Digelar Mei 2023, Hadiah Puluhan Juta Rupiah
"Nanti diinfokan lagi di grup," ujarnya.
Diketahui PKM merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (semula Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Ditjen Dikti).
Lalu Direktorat Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Kementerian Ristek Dikti untuk meningkatkan mutu peserta didik (mahasiswa) di Perguruan Tinggi.
Agar kelak dapat menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan/atau profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan meyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian serta memperkaya budaya nasional.
PKM dilaksanakan pertama kali pada tahun 2001, yaitu setelah dilaksanakannya program restrukturisasi di lingkungan Ditjen Dikti.
PKM adalah suatu wadah yang dibentuk dalam memfasilitasi potensi yang dimiliki mahasiswa Indonesia untuk mengkaji, mengembangkan, dan menerapkan ilmu dan teknologi yang telah dipelajarinya di perkuliahan kepada masyarakat luas.
PKM dikembangkan untuk mengantarkan mahasiswa mencapai taraf pencerahan kreativitas dan inovasi berlandaskan penguasaan sains dan teknologi serta keimanan yang tinggi.
Dalam rangka mempersiapkan diri menjadi pemimpin yang cendekiawan, wirausahawan serta berjiwa mandiri dan arif.
Mahasiswa diberi peluang untuk mengimplementasikan kemampuan, keahlian, sikap, tanggungjawab, membangun kerjasama tim maupun mengembangkan kemandirian melalui kegiatan yang kreatif dalam bidang ilmu yang ditekuni.
(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.