Kabar Artis

Sosok Pengusaha Bos Ajudan Pribadi, Angkat Derajat Sang Selebgram Dari Tukang Pijit Jadi Jutawan

Inilah sosok pengusaha yang jadi bos ajudan pribadi. Ia mampu mengubah hidup sang ajuadan pribadi, dari yang hanya tukang pijit sampai jadi jutawan.

Kolase Tribunnewssultra.com
Inilah sosok pengusaha yang jadi bos ajudan pribadi. Ia mampu mengubah hidup sang ajuadan pribadi, dari yang hanya tukang pijit keliling sampai akhirnya jadi jutawan. Namun, kini Ajudan Pribadi harus berhubungan dengan kasus kriminal karena dugaan penipuan. Ia bahkan ditahan pihak kepolisian atas kasusnya tersebut. 

Sepakbola jelas bukan barang aneh atau baru buat dia.

Ia sudah cukup lama terlibat dan mengelola PSM Makassar.

Namanya tertera dalam pengurus PSSI 2016-2021.

Dia juga pernah menjadi ketua DPD Himpi Papua dan jadi pengurus Persipura.

"Saya sekaligus membina beberapa cabang olahraga lainnya, seperti IPSI, IMI, dan biliar,” papar Andi Rukman Nurdin Karumpa dikutip dari Tribun Timur.

Dia juga pernah menjadi sekjen PB PABBSI (Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat, Binaraga, Seluruh Indonesia), yang diketuai Rosan Perkasa Roslani.

Baca juga: Biodata Ajudan Pribadi Suka Pamer Gaya Hidup, Berkat Jujur Akbar Ganti Pekerja yang Suka Curi Dolar

Selain kesibukannya di bisnis dan olahraga, Andi Rukman Nurdin Karumpa juga aktiv di kepengurusan organisasi profesi.

Sekarang ini ia masih menjabat sekjen Gapensi (Gabungan Pengusaha Kontraktor Nasional Indonesia) Pusat, dan Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Koordinator Wilayah Indonesia Timur periode 2015-2020.

Awal Ajudan Pribadi Terkenal

Dibalik ketenarannya saat ini, Ajudan Pribadi ternyata menyimpan kisah getir.

Namanya mulai melambung setelah diundang Presiden Joko Widodo saat pernikahan putrinya Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution di Solo, Jawa Tengah.

Ajudan Pribadi sempat menceritakan perjalanannya kepada Denny Cagur di Podcast.

Ia bercerita pernah bekerja sebagai kuli bangunan ketia usianya masih belasan tahun.

Alasan Ajudan Pribadi menipu jual mobil mewah ke korban demi kebutuhan hidup. Ia lantas meminta maaf atas perbuatan yang telah dilakukannya.
Alasan Ajudan Pribadi menipu jual mobil mewah ke korban demi kebutuhan hidup. Ia lantas meminta maaf atas perbuatan yang telah dilakukannya. (Kolase Tribunnewssultra.com)

Alasan biaya juga membuat Ajudan Pribadi terpaksa berhenti sekolah saat kelas 2 SMP.

Saat menjadi kuli bangunan ini, dia diajak salah seorang pemborong kuli bangunan di Palopo.

Halaman
1234
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved