Doa Harian Pembuka Pintu Kekayaan, Hari Kiamat Wajah Bercahaya, Baca Tahlil Pendek Ini 100 Kali

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Inilah doa harian pembuka pintu rejeki, cukup membaca Tahlil 100 kali.

Adapun amalan doa harian ini, tak hanya membuka pintu rejeki. Namun di menjauhkan seorang muslim dari siksa kubur.

Selain itu, doa harian ini berguna juga untuk mendatangkan kebaikan di hari kiamat, yakni wajah seorang muslim akan bercahaya di hari kiamat kelak.

Salah satu bacaan dzikir yang sangat dianjurkan, di rutinkan diamalkan setiap hari, adalah bacaan tahlil.

Baca juga: Doa Terbangun Karena Mimpi Buruk, Lengkap Bahasa Latin dan Terjemahan, Hingga Sunnah yang Dilakukan

Seperti diketahui tahlil adalah kalimat zikir Laa ilaha illallah, baik yang tanpa tambahan, maupun yang ada tambahannya.

Berikut beberapa keutamaan mengamalkan tahlil dalam beberapa redaksi yang berbeda.

Pertama, siapa yang membaca tahlil 100 kali, membaca Laa ilaha illallah 100 kali, kelak wajahnya bercahaya pada hari kiamat.

Imam Suyuti dalam kitab Lubabul Hadits, menyebutkan bahwa Rasulullah pernah bersabda:

Siapa saja yang membaca Laailaha illallahu muhammadur rasulullah setiap hari sebanyak 100 kali, maka kelak pada hari kiamat wajahnya bercahaya seperti bulan purnama.

Kedua bacaan tahlil adalah amalan pembuka pintu surga, penyelamat siksa kubur, dan juga pembuka pintu rejeki.

Baca juga: Doa Harian Agar Jadi Ahli Surga Saat Meninggal Dunia, Cukup Diamalkan di Waktu Ini

Sayyid Muhammad bin Alawi dalam kitab Abwabuk Faroj menyebutkan riwayat dari Sayyidina Ali, beliau berkata, Rasululla bersabda:

Siapa saja yang membaca Laa ilaha illallahu, Al malikul haqqul mubiin dalam satu hari sebanyak 100 kali.

Ia memperoleh jaminan aman dari kefakiran atau kemiskinan, diselamatkan dari dahsyatnya siksa kubur.

Kemudian dibukakan untuknya pintu-pintu kekayaan dan terbuka untuknya, pintu-pintu surga.

Ketiga bacaan tahlil akan memasukkan ke dalam surga orang yang membacanya Rasulullah pernah bersabda:

Barang siapa yang membaca Laa Ilaha Illallahu, dengan ikhlas karena Allah semata.

Dan menghindari hal-hal yang diharamkan Allah. Maka kelak dia masuk ke dalam surga. (*)