Aktivitas Tambang PT CSM di Kolaka Utara Dihentikan Sementara, DPRD Sultra Bawa ke ESDM Cari Solusi

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Tenggara atau DPRD Sultra merekomendasikan penghentian aktivitas tambang PT Citra Silika Mallawa (PT CSM).

Hal itu diputuskan setelah menggelar rapat dengar pendapat (RDP) dengan sejumlah pihak, pada Selasa (13/12/2022) sore petang.

Hadir dalam hearing tersebut yakni perwakilan PT Citra Silika Mallawa, Kuasa Hukum dan Humas PT Golden Anugerah Nusantara.

Selanjutnya, Asisten III Pemda Kolaka Utara (Kolut), Muhammad Idris, Kabag Litbang, Syahbandar Kolaka dan perwakilan Polda Sultra.

Sementara itu, RDP kali ini dipimpin Ketua Komisi III, Suwandi Andi dan didampingi Sekretarisnya La Ode Frebi Rifai.

Baca juga: Karyawan Perusahaan Tambang Nikel di Kolaka Utara Sultra Usir Penambang Diduga Ilegal di Sulaho

Setelah beberapa jam rapat berlangsung, DPRD Sultra merekomendasikan penghentian sementara aktivitas tambang nikel di Desa Sulaho, Kecamatan Lasusua, Kabupaten Kolut.

"Kami sudah sarankan (penghentian), situasi kamtibmas yang paling utama kami dahulukan. Kita harus tahan diri karena kedua pihak punya keyakinan pada putusan ini," ujar La Ode Frebi Rifai.

Politisi PDIP berdarah Muna ini meminta kepada PT GAN dan PT CSM yang saling mengklaim lahan untuk cooling down (pendinginan).

DPRD Sultra juga akan membawa kasus ini ke Kementerian ESDM, Investasi dan Komisi III DPR RI dalam waktu dekat. (*)

(TribunnewsSultra.com/Fadli Aksar)