Pelaku Dugaan Pemerkosaan di Puuwatu Kendari Belum Diproses, Polisi Sebut Tunggu Hasil Visum Korban

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Wanita di Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara berinisial NN (36) melaporkan dugaan pemerkosaan dilakukan tetangganya ke Polsek Mandonga.

NN melapor karena mengaku diperkosa tetangganya berinisial SS di salah satu hotel di Kota Kendari, Provinsi Sultra, pada Rabu (16/11/2022) sekira pukul 21.00 Wita.

Kapolsek Mandonga, AKP Jimmy Fernando saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, Minggu (4/12/2022) membenarkan adanya laporan tersebut.

"Iya sudah ada aduannya dari korban kami terima hari Selasa lalu," ucap AKP Jimmy Fernando, Minggu (4/12/2022).

Jimmy mengatakan pihaknya saat ini masih melalukan penyelidikan dan menunggu hasil visum terhadap korban.

Baca juga: Perjalanan Kasus Dosen Cabul Tersangka Pelecehan Mahasiswi Universitas Halu Oleo atau UHO Kendari

Kata dia, dari hasil visum tersebut, barulah dilakukan proses hukum terhadap terduga pelaku yang dilaporkan korban.

"Jadi, kamis masih menunggu hasil visum korban, kemungkinann besok keluar," kata AKP Jimmy Fernando.

"Iya baru aduan, kalau sudah ada hasil visum, maka kita minta keterangan korban terus memproses terduga pelakunya," jelasnya menambahkan.

Menurutnya, pemerkosaan terhadap NN diketahui, setelah sang suami yang bekerja di Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe curiga melihat bekas luka di payudara korban.

Korban kemudian mengaku kepada sang suami bahwa dirinya dilecehkan oleh SS di salah satu hotel di Kota Kendari ketika diajak jalan-jalan ke Kendari Beach (Kebi).

Baca juga: Guru Cabul Pura-pura Minta Tolong Lalu Pegang Bagian Intim Siswi MTS Konawe di Dalam Laboratorium

Sang suami yang tidak terima kemudian melaporkan tindakan pelaku ke Polsek Mandonga, Kota Kendari, Provinsi Sultra.

"Kami sudah datangi rumah terduga pelaku, tetapi dia tidak ada. Istrinya pun tidak tahu keberadaannya, kasus ini masih proses penyelidikan kami,” ujar Kanit Reskrim Polsek Mandonga, Ipda Andry Irwanto.

Sebelumnya, kepada polisi korban NN mengaku diajak oleh pelaku SS untuk jalan dan makan-makan di Kendari Beach.

Saat itu, pelaku pergi berboncengan tiga dengan menggunakan sepeda motor bersama istri SS dan korban.