Korban Angin Puting Beliung di Anggoeya Kendari Sulawesi Tenggara Terima Bantuan Pemerintah Kota

TRIBUNNEWSSILTRA.COM, KENDARI - Korban angin puting beliung di Kelurahan Anggoeya, Kecamatan Poasia terima bantuan Pemerintah Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Sepekan lalu, rumah ukuran 7×8 meter menjadi korban angin puting beliung ditinggal dua kepala keluarga dengan jumlah jiwa sebanyak 10 orang.

Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu mendatangi langsung rumah korban RT 5 RW 2 di Kelurahan Anggoeya, Kecamatan Poasia, Rabu (16/11/2022).

Asmawa Tosepu langsung menyerahkan bantuan berupa kebutuhan pokok dan uang tunai kepada korban.

Hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari, Ridwansyah Taridala, Kepala Dinas Sosial Abdul Rauf, Kepala Baznas Kota Kendari Amir Natsir, Camat Poasia, Lurah Anggoeya.

Pj Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu menyampaikan keprihatinannya atas musibah yang dirasakan korban.

Baca juga: Pemkot Kendari Serahkan Sarana dan Prasarana Perikanan, Bantu Nelayan Tingkatkan Hasil Tangkap

Kepala Biro Umum Sekretariat Jenderal Kemendagri ini berharap bantuan yang diberikan bisa memperbaiki rumah yang rusak sehingga layak untuk ditinggali.

Bantuan diberikan sebagai bentuk empati Pemerintah Kota Kendari atas musibah yang dialami oleh masyarakat.

"Pemerintah Kota dan Baznas menyalurkan bantuan sebesar Rp14 juta dan Dinas Sosial menyerahkan bantuan sandang dan pangan," ujar Asmawa.

Bantuan yang diberikan pada korban bencana angin puting beliung ini berkat gerak cepat dari Dinas Sosial Kota Kendari yang mengoordinasikan pada pihak terkait sehingga bantuan bisa disalurkan.

Kepala Baznas Kota Kendari, Amri Natsir menjelaskan bantuan dana yang diberikan akan dibelikan material berupa papan dan seng serta tiang rumah.

Baca juga: Pemkot Kendari Dukung Generasi Milenial Kembangkan Usaha, Bakal Hadirkan Ruang UMKM Center

"Sesuai arahan Pj Wali Kota Kendari tadi kita akan belikan bahan agar rumahnya bisa diperbaiki. Hasil hitungan kami dengan warg, insyaAllah bantuan yang diberikan cukup sampai rumahnya jadi,” jelasnya.

Korban angin puting beliung, Andi Junaedi menyampaikan terima kasih pada semua pihak, atas bantuan yang diterima untuk perbaikan rumahnya yang rusak diterpa angin puting beliung.

"InsyaAllah bantuan ini cukup memperbaiki rumah kami. Karena selama hampir sepekan usai musibah, jika hujan sebagian barang basah sebab setengah atap rumah rusak diterbangkan angin," ujarnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)