Liga 1 Indonesia Masih Terhenti, Shin Tae Yong Kesulitan Bentuk Timnas Ideal Jelang Piala AFF 2022

TRIBUNNEWSSULTRA - Terhitung sudah lebih 1 bulan kompetisi Liga 1 (Indonesia) terhenti imbas tragedi kanjuruhan.

Pasca kejadian yang merenggut banyak korban itu, pihak penyelenggara liga menghentikan sementara kompetisi yang sudah memasuki pekan ke-11.

Kapan dimulainya lagi kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia itu? Masih sebatas rumor.

Belum ada rilis resmi dari PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku pihak penyelenggara kompetisi.

Saat ini PT LIB sudah mengungkapkan 3 opsi tanggal kompetisi akan bergulir kembali.

Dilansir dari Kompas.com, Komisaris utama PT LIB Juni Rachman mengungkapkan, opsi tanggal dimulainya liga yaitu tanggal 18 November, tanggal 25 November, dan 2 Desember.

“Ada beberapa opsi tanggal, mulai dari 18 November, 25 November, dan 2 November,” ujarnya.

Baca juga: Paulo Dybala Tersedia Untuk AS Roma Vs Torino, Tapi Diragukan di Piala Dunia 2022 Bersama Argentina

Baca juga: Napoli Diperingatkan Kehilangan Victor Osimhen Gegara Manchester United di Bursa Transfer Januari

Dari kondisi kompetisi yang belum ada kepastian kapan berjalan, berimbas pada kondisi pemain Timnas Indonesia yang bermain di klub liga 1.

Seperti diketahui, agenda Timnas Indonesia (senior) dalam waktu dekat ini adalah mengikuti turnamen Piala AFF 2022.

Pelatih Kepala Shin Tae Yong memiliki pekerjaan rumah yang besar untuk membentuk kembali skuad asuhannya, karena kondisi fisik saat rehat kompetisi akan berpengaruh pada performa pemain.

Bagaimanapun mayoritas pemain Timnas Indonesia bermain di Liga 1.

Hanya ada beberapa pemain yang bermain di liga luar seperti Saddil Ramdani, Egy Maulana, Witan Sulaeman, Asnawi Mangkualam, dan Elkan Baggot.

Kondisi tersebut membuat pelatih Timnas Indonesia yang kerap disapa STY itu memiliki PR besar untuk membentuk tim kembali. 

Timnas Indonesia sendiri sudah menunjukan trend positif sejak dilatih oleh pelatih asal Korea Selatan itu.

Terakhir dalam pertandingan FIFA match day saat melawan Timnas Curacao, tim garuda berhasil memetik kemenangan dari dua pertandingan saat melawan tim dari benua Amerika itu. 

Egy Maulana dan kawan-kawan juga berhasil lolos kembali ke Piala Asia 2023.

Capaian ini cukup membanggakan. Karena tim garuda sudah 15 tahun absen dalam gelaran tersebut. Timnas Indonesia terakhir kali tampil pada tahun 2007 saat menjadi salah satu tuan rumah.

Bulan Desember nanti pelatih Shin Tae Yong bersama pasukannya akan kembali berlaga di turnamen Piala AFF. Mereka tergabung di grub A bersama tim kuat Thailand. 

Terhitung sudah 2 kali STY menangani tim garuda dalam turnamen dua tahunan itu. 

Target juara sudah menjadi harga mati setiap kali timnas Indonesia tampil di event sepak bola Asia Tenggara tersebut. Wajar saja, total sudah 5 kali tim garuda hanya bisa menjadi runner up.

Saat ini STY bersama Timnas U-20 tengah menjalani pemusatan latihan di Turki dan akan berlangsung sampai 15 November.

Menjadi suatu tantangan apakah Shin Tae Yong bisa mempertahankan performa timnas yang sedang beranjak naik.

Apa lagi setibanya dari Turki nanti, persiapan Timnas terhitung hanya sekitar 1 bulan. Pemulihan fisik akan menjadi perhatian utama.

Saat ini PSSI tengah mengupayakan proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh. Proses selanjutnya yang akan dijalani kedua pemain tersebut adalah pengambilan sumpah.

Namun pengambilan sumpah 2 pemain tersebut belum bisa dipastikan kapan akan dilakukan.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan ia menduga kedua pemain tersebut bakal disumpah secara virtual.

Pasalnya, kedua pemain tersebut masih melakoni kompetisi bersama klubnya masing-masing.

“Sebab, kompetisi masih jalan. Dugaan saya mereka bakal disumpah secara virtual. Karena tidak mungkin meninggalkan kompetisi,” kata Zainudin Amali dilansir dari Kompas.com.

Targetnya hingga 20 November nanti kedua pemain tersebut sudah memiliki kejelasan. Karena tanggal 20 November 2022 adalah batas pendaftaran nama-nama pemain yang akan bertanding di Piala AFF.

Harapannya dengan hadirnya Jordy Amat dan Sandy Walsh dapat menambah dan memperkuat amunisi skuad asuhan Shin Tae Yong itu.

Namun merupakan tantangan tersendiri bagi STY untuk membuat dua pemain tersebut klop dengan pemain Timnas lainnya dalam waktu yang cukup singkat. Mengingat gelaran Piala AFF tinggal sebulan lagi. (*)

(TribunnewsSultra.com/Mukhtar Kamal)