Google Doodle
Kenapa Tampilan Google Ada Kuliner Khas Indonesia 'Tempe Mendoan'? Simak Sejarah Hingga Manfaatnya
Kenapa tampilan Google hari ini berbeda dengan menampilkan ilustrasi kuliner khas Indonesia Tempe Mendoan?
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
TRIBUNNEWSSULTRA.COM- Kenapa tampilan Google hari ini berbeda dengan menampilkan ilustrasi kuliner khas Indonesia tempe mendoan?
Seperti biasa, Google Doodle bakal memperingati berbagai momen penting seperti hari ini, Sabtu (329/10/2022).
Google Doodle merayakan Tempe dan diilustrasikan seorang iluslator Reza Dwi Setyawan yang berbasis di Semarang, Jawa Tengah, Indonesia.
Tampilan mesin pencaharian Google hari ini berbeda, karena menampilkan ilustrasi Tempe.
Reza Dwi Setyawan menggambarkan Tempe yang diolah seorang wanita.
Baca juga: Google Doodle Tampilkan Mangkuk Ayam Jago di Halaman Pencarian Utama, Ternyata Bukan Dari Indonesia
Dari tampilan gambar yang diilustrasikan, wanita mengenakan baju pink itu membuat tempe mendoan.
Ada pula abang-abangan yang menjajakan dagangan gorengan tempe.
Abang-abangan tersebut duduk menunggu gorengan tempenya matang.
Secara keseluruhan, huruf pada kata Google membentuk ilustrasi tempe khas Indonesia.
Bahkan ketika saat masuk pada mesin pencaharian, pada tulisan Google di huruf O akan melihat potongan tempe yang mengiasi lambang tersebut.
Berikut simak sejarah tempe eksis di Indonesia.
Untuk diketahui, tempe merupakan kuliner khas Indonesia.
Tempe ini merupakan bahan baku makanan yang dapat diolah dengan berbagai olahan nikmat.
Misalnya saja digoreng, dikukus, dan masih banyak lagi.
Google Doodle menuliskan protein nabati bergizi ini adalah makanan fermentasi berusia 400 tahun yang berasal dari Indonesia dan biasanya terbuat dari kedelai, tetapi dapat dibuat dari banyak kacang-kacangan, biji-bijian, dan kacang-kacangan lainnya dengan proses fermentasi yang sama.