Persija Pakai Pita Hitam di Lengan saat Latihan, Thomas Doll Tawarkan Bantuan Psikolog Untuk Pemain

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Persija Jakarta harus melewatkan duel Liga 1 2022-2023 pekan ke-11.

Seharusnya skuad Persija Jakarta akan melakoni laga bigmatch di pekan ke-11 BRI Liga 1 menghadapi Persib Bandung.

Namun laga ini urung terjadi usai tragedi maut di Stadion Kanjuruhan, Malang. Ratusan korban jiwa dinyatakan meninggal.

Sehingga berbuntut laga atau pertadingan Liga 1 terpaksa dihentikan hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Sejatinya laga Persija yang bertandang ke markas Persib Bandung akan saling bentrok di Stadion GBLA, Minggu (2/10/2022).

Baca juga: RESMI Laga Persib Vs Persija Ditunda, Pelatih Luis Milla Atur Program Antisipasi Liga Terhenti

Namun tak terlaksana, padahal Skuad Macan Kemayoran sudah sempat berada di Bandung untuk melakoni laga ini.

Dengan tertundanya laga ini, maka duel klasik kedua tim tak terlaksana. Selain itu saat meninggalkan Bandung.

Para pemain dan official Persija menggunakan kendaraan taktis milik Polri.

Yakni Baracuda, ini menjadi hal baru juga bagi para pemain asing, staff dan pelatih Thomas Doll.

Dengan tertundanya laga bigmatch ini otomotasi membuat pertadingan diliburkan.

Sehingga sejumlah klub hanya melakukan pemulihan fisik dan menjaga kebugaran.

Saat latihan ini penggawa Persija, memakai pita hitam dan merah putih, aksi tersebut dilakukan dukungan Persija atas imbauan PSSI.

Baca juga: Luis Milla Beri Respek ke Thomas Doll Soal Catatan Minim Kebobolan Persija, Tapi Duel Tertunda

Penggawa Persija akan memakai pita hitam di lengan kiri, dan pita merah putih untuk lengan kanan.

Persija Jakarta turut menaikkan bendera merah putih setengah tiang. Tertuang dalam surat pemberitahuan PSSI dengan nomor 4034/UDN/2608/X-2022.

Namun untuk pita di lengan penggawa Persija akan memakainya selama sepekan selama aktifitas sepak bola. Begitu pun bendera merah putih setenga tiang.

Selain itu, PSSI juga memberitahukan adanya penundaan kompetisi Liga 1 dan Liga 2, hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Olehnya itu, PSSI meminta kepada semua pihak untuk tidak membuat pernyataan.

Bantuan Psikolog Untuk Pemain

Tragedi Kanjuruhan akhir pekan lalu, membuat banyak pihak terpukul atas kejadian ini.

Ratusan nyawa melayang dan tak ada yang menyangka hal ini terkadi di Indonesia.

Laga Arema vs Persebaya menjadi awal tragedi ini sehingga memicu terjadinya kerusuhan.

Banyak orang yang tak terpikir dengan kejadian ini, sehingga bisa membuat siapapun trauma.

Khusus Pelatih Persija Jakarta Thomas Doll mengungkapkan, ia ingin memberikan bantuan psikologi kepada pemain tim Macan Kemayoran.

Baca juga: Persib Vs Persija Terancam Gagal Dihelat Musim Ini, Liga 1 Berpotensi Tak Tuntas, Kata Thomas Doll

Hal ini dimaksudkan untuk menguatkan mental pemain menyikapi tragedi Kanjuruhan akibatnya ada 125 orang korban jiwa meninggal dunia.

Doll mengungkapkan, tragedi Kanjuruhan sedikit banyak memberikan pengaruh terhadap penggawa Persija.

Saat ini para pemain Persija sedang diberi liburan sekembalinya dari Bandung.

“Kami akan berlatih lagi hari Selasa, dan akan bertanya kepada pemain apakah mereka membutuhkan bimbingan psikologi,” ujar Doll dalam wawancaranya dengan Bild.

Ia tidak habis pikir permainan sepakbola yang harusnya bisa dinikmati justru membuat ratusan nyawa melayang.

Menurut Doll, trauma atas peristiwa memilukan tersebut tak bisa hilang dalam waktu singkat.

“Saya sangat sedih dengan apa yang telah terjadi. Saya sudah melakukan pembicaraan pertama dengan para pemain saya tentang hal ini."

"Mereka semua dapat mengerti, dan sangat prihatin,” ucap Doll.

“Ini sudah tidak ada hubungannya lagi dengan sepakbola. Itu semua membuat saya sangat, sangat merenung. Tentu akan memakan waktu lama untuk memproses tragedi ini.” (*)