Persija Unggul Taktik dari Madura, Thomas Doll Ungkap Kekesalan, Tapi Fabio Laufendes Soroti Hal Ini

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Persija Jakarta belum mampu meraih hasil positif di BRI Liga 1 2022-2023 pekan ke 10 saat bersua Madura Unietd.

Laga ini menjadi pusat perhatian. Sebab Persija dan Madura United mempunyai misi yang hampir sama.

Bagi skuad Persija, laga yang dihelat di Stadion Patriot Candrabaga, Sabtu (17/9/2022) memenangkan laga adalah hal yang istimewa.

Sebab jika mampu menumbangkan Laskar Sape Kerap. Maka Persija Jakarta akan menjadi pemuncak klasemen sementara BRI Liga 1 namun itu tak terjadi.

Baca juga: Madura United Digadang-gadang Putus Catatan 5 Kemenangan Persija, Laskar Sape Kerap Punya Modal Ini

Macan Kemayoran dan Madura United harus puas bermain imbang 0-0 di laga tersebut.

Keadaan ini membuat Persija masih tertahan di posisi empat dengan raihan 21 poin, menyamai poin PSM Makassar dan Bali United.

Sementara kemenangan ini membuat Madura United kokoh di puncak klasemen Liga 1 dengan raihan poin 23.

Selanjutnya pekan ke-11 BRI Liga 1 akan dihelat pada awal Oktober mendatang. Sebab adanya jeda internasional.

Laga ini membuat pelatih Persija meradang, sebab anak asuhnya dianggap buang-buang peluang.

Sebab di laga ini sejumlah peluang tercipta dari para pemain Macan Kemayoran, sebut saja trio asing Persija ada Hanno Behrens, Michael Krmencik hingga Abdulla Yusuf Helal.

Mereka masing-masing sempat menciptakan peluang di laga tersebut namu tak ada gol yang dihasilkan.

Pelatih Persija Thomas Doll merasa tim asuhannya bermain lebih baik dari Madura United.

“Ini merupakan pertandingan yang sulit bagi kami, tapi menurut saya para pemain unggul dari segi taktik, lini belakang, lini tengah, kami pun banyak memenangkan duel bola. Sayangnya kita tidak mendapatkan gol kali ini,” tutur Thomas dilansir dari situs klub.

Baca juga: AS Roma Vs Atalanta di Liga Italia Serie A, Gasperini: Kami Bertemu Tim yang Sangat Kuat

Meski begitu para pemain harus tetap berbangga hati kendati tidak berhasil mendapatkan tiga poin.

“Para pemain sedikit sedih saat tiba di ruang ganti karena mereka semua menginginkan kemenangan."

"Namun saya katakan kepada mereka, tim harus bangga dengan hasil yang diraih, walaupun kami kehilangan sentuhan terakhir yaitu gol kemenangan,” ujar mantan pemain Entracht Frankfurt itu.

Sementara itu penyerang muda Persija Ricky Cawor tetap bersyukur kendati timnya tidak mendapat poin penuh.

“Hari ini pertandingan yang penting, karena kami bisa merebut posisi puncak, tetapi kami sedikit kewalahan karena Madura United bertahan dengan baik. Puji tuhan kami masih bisa mendapat satu poin,” ucap Cawor.

Sementara itu pelatih Madura United menyoroti wasit. Sebab di detik-detik akhir timnya sempat mencetak gol.

Namun gol tersebut dianulir karena wasit telah meniup pluit akhir laga. Sehingga ini menjadi sorotan Maduran United.

"Terakhir kami cetak gol. Tapi tidak bisa dipercaya apa yang terjadi di lapangan. Saya mau tanya sama kalian Kalau Andritany passing, apakah pertandingan akan habis," ujar di sesi jumpa pers usai laga.

"Tapi langsung habis pertandingan. Tapi, mau bagaimana lagi masih terjadi hal-hal seperti ini," ujar di sesi jumpa pers usai laga.

Susunan Pemain Persija Jakarta vs Madura United

Persija Jakarta

Pelatih: Thomas Doll

Kiper: Andritany Ardhiyasa (C)

Bek: Hanif Sjahbandi, Hansamu Yama Pranata dan Ondrej Kudela

Gelandang: Firza Andika, Syahrian Abimanyu, Hanno Behrens, Rio Fahmi dan Resky Fandi

Depan: Michael Krmencik dan Abdulla Yusuf Helal

Madura United

Pelatih: Fabio Lefundes

Kiper: Miswar Saputra

Bek: Fachruddin Aryanto (C), Cleberson Martins, Novan Setya, Reva Adi dan Kadek Raditya

Tengah: Zulfiandi, Lulinha dan Lee Yujun

Depan: Beto Goncalves dan Hugo Gomes (*)