Daftar 12 Pegawai Negeri Sipil di Konawe Sulawesi Tenggara Terima Penghargaan Satya Lencana

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE - Sebanyak 12 pegawai negeri sipil atau PNS di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menerima penghargaan satya lencana.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Konawe, Ferdinand Sapan, memberikan secara langsung pernghargaan tersebut pada Selasa (16/8/2022).

Dandim Kendari, Kepala Pengadilan Agama Negeri Konawe serta sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Konawe turut menyaksikan penyerahan tersebut.

Seusai menyerahkan penghargaan itu, Ferdinand Sapan menyampaikan pesan kepada para penerima satya lencana.

"Bupati Konawe berpesan untuk mengucapkan selamat kepada 12 penerima. Harapannya, kalian bisa menjadi teladan dan agen perubahan di instansi masing-masing," kata Ferdinand dalam sambutannya.

Baca juga: Bupati Kery Saiful Konggoasa Kaget Wilayah Konawe Masuk Kategori Kemiskinan Ekstrem di Sultra

Ferdinand Sapan menilai, para penerima penghargaan juga adalah pribadi yang dikenal sebagai pekerja ulet.

Ia meminta agar para penerima penghargaan satya lencana bisa meningkatkan kompetensi dan menaikkan kualifikasi.

"Kalau hari ini masih S1, upayakan untuk meningkatkan kualifikasi dengan sekolah S2 bahkan kalau bisa sampai profesor," tambahnya.

Ferdinand Sapan menambahkan, penerima penghargaan harus memiliki rasa bangga atas penghargaan tersebut, karena tidak semua pegawai bisa menerimanya.

Contohnya, kata dia, dirinya yang hari ini sudah bisa menerima penghargaan lagi, akan tetapi belum beruntung.

Baca juga: Ketua DPRD Sebut Rancangan Peraturan Tenaga Kerja Asing Bakal Tingkatkan Sumber Pendapatan di Konawe

Saat ini, lanjut Ferdinand Sapan, dirinya baru memiliki Satya Lencana Karya Satya untuk pengabdian 10 tahun.

Ia menyimpan penghargaan tersebut dengan baik-baik, tetapi masih segan untuk mengenakannya, karena takut jika tidak bisa menjadi teladan yang baik.

"Itu prinsip saya. Tetapi bapak ibu harus bangga untuk mengenakannya dan selalu memproteksi diri untuk bisa menjadi teladan di instansinya masing-masing," terangnya.

Mantan Kepala BPKAD Konawe itu menjelaskan, menjadi teladan di instansi masing-masing juga akan menjadi tolok ukur penilaian atas pemberian TPP tahun 2023 mendatang.