Abdulla Yusuf Helal Mulai Latihan Bareng Persija, Bakal Gabung Liga 1 Lawan Persis Solo Hari Minggu?

Abdulla Yusuf Helal sudah ikut berlatih di Bojongsari Depok pada Selasa (26/7/2022) pagi.

Penulis: Ifa Nabila | Editor: Ifa Nabila
Instagram.com/@persija
Pemain Persija Jakarta Abdulla Yusuf Helal. Abdulla Yusuf Helal sudah ikut berlatih di Bojongsari Depok pada Selasa (26/7/2022) pagi. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Pemain asing terbaru Persija Jakarta, Abdulla Yusuf Helal, sudah mulai latihan bareng timnya.

Jakmania mempertanyakan apakah Abdulla Yusuf Helal akan bergabung di Liga 1 dalam laga Persija Jakarta melawan Persis Solo pada Minggu (31/7/2022) nanti.

Meski belum ada jawaban pasti, namun Abdulla Yusuf Helal sudah ikut berlatih di Bojongsari Depok pada Selasa (26/7/2022) pagi.

Baca juga: Marko Simic Dicuekin Riko Simanjuntak saat Beri Ucapan Kemenangan Persija, Jakmania: Gagal Move On

Dikutip TribunnewsSultra.com dari TribunnewsDepok.com, latihan itu berlangsung pada pukul 08.00-10.00 WIB.

Sementara pemain Timnas Bahrain itu baru tiba di Indonesia pada Kamis (21/7/2022).

Abdulla Yusuf Helal belum ikut dalam pertandingan melawan Bali United di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, pada Sabtu (23/7/2022) lalu.

Baca juga: Marco Motta Ikut Tonton Persija Vs Chonburi, Pesan Cinta untuk Jakmania: Awal di GBK, Akhir di JIS

Hanno Behrens Akui Kesulitan Lawan Bali United

Pemain asing Persija Jakarta, Hanno Behrens, sempat dipuji oleh pelatih Bali United, Stefano Cugurra alias Teco.

Teco sempat menyebut Hanno Behrens, Ondrej Kudela, dan Michael Krmencik sebagai pemain yang berkualitas.

Namun, setelah kalah melawan Bali United, Hanno Behrens kini melihat betapa Serdadu Tridatu sangat hebat baginya.

Baca juga: Riko Simanjuntak Pahlawan Persija saat Hadapi Chonburi FC, Marko Simic Ikut Puji: Messi Indonesia

Bahkan, Hanno Behrens blak-blakan mengaku Persija Jakarta kesulitan untuk menekan Bali United.

Sosok utama yang menjadi momok menakutkan adalah gelandang Bali United, Rizky Pellu.

Hanno Behrens mengaku kesulitan menembus pertahanan Rizky Pellu.

Baca juga: Alasan Riko Simanjuntak Tak Main saat Persija Vs Bali United, Thomas Doll: Bukan Keputusan Saya Saja

“Tidak mudah bagi saya untuk lepas dari penjagaan Pellu," ungkap Hanno Behrens, dikutip TribunnewsSultra.com dari persija.id.

"Walaupun saya bisa membuat ruang bebas tapi lini belakang Bali United sangat bagus dalam bertahan. Mereka juga sangat cerdik,” ujarnya.

Hanno Behrens juga mengakui bahwa posisi Bali United sebagai jawara cukup menyulitkan mereka.

Meski demikian, Hanno Behrens berjanji akan memperbaiki permainannya.

”Kami tahu pertandingan hari ini sangat sulit karena mereka juara dua kali secara berturut-turut."

Baca juga: Thomas Doll Kesal Persija Dirugikan saat Lawan Bali United: Kok sampai Ada 12 Pemain di Lapangan?

"Walaupun kami sebenarnya memiliki beberapa peluang yang bagus tapi kami tidak memaksimalkan itu."

"Ke depannya kami akan berusaha lebih baik dari ini,” tuturnya.

Thomas Doll Ungkap Insiden yang Rugikan Persija

Laga Bali United melawan Persija Jakarta berakhir kekalahan 1-0 untuk Macan Kemayoran.

Menurut pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, pertandingan pada Sabtu (23/7/2022) itu ada sejumlah insiden yang merugikan anak asuhnya.

Di antaranya adalah keputusan wasit tidak bijak, bahkan Bali United sampai punya 12 pemain di lapangan.

Baca juga: Hadapi Bali United, Persija Andalkan Pemain Muda Sebagai Pelapis, Amunisi Asing Jadi Tumpuan

Insiden pertama dalam laga yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, itu terjadi ketika babak pertama.

Yakni saat bek Bali United, I Made Andhika Wijaya, terlihat handsball.

Kejadian itu bermula saat pemain Persija Jakarta, Firza Andika, melakukan umpan lambung ke daerah kotak penalti Bali United.

Baca juga: Jelang Liga 1, Skuad Mahal Persija hingga Tiga Pemain Eropa Macan Kemayoran Jadi Momok Bali United

Arah bola dari Firza Andika membentur tangan I Made Andhika Wijaya.

Sontak para pemain Persija Jakarta langsung melakukan protes kepada wasit Fariq Hitaba yang menilai itu tidak handsball.

Persija Jakarta pun hanya mendapatkan tendangan penjuru.

"Seharusnya kami mendapatkan penalti dari umpan Firza Andika."

"Sangat disayangkan di sini tidak mempunyai VAR," ucap Thomas Doll.

Insiden kedua yakni beberapa pemain Bali United terlihat mengulur waktu.

Beberapa pemain tim berjulukan Serdadu Tridatu itu terjatuh dan membutuhkan bantuan medis.

Baca juga: Persija Pakai Formasi 3-5-2 di Liga 1? Ada Abdulla Yusuf Helal, Dua Pemain Tak Masuk Skema Pelatih

Adapun insiden ketiga terjadi saat adanya 12 pemain Bali United di dalam lapangan.

Kejadian ini datang saat injury time babak kedua yang hanya diberikan waktu empat menit.

Saat itu, ada salah pergantian pemain yang dilakukan oleh Bali United.

Kejadian ini membuat waktu tambahan empat menit terasa sia-sia oleh Persija Jakarta.

Sebab, insiden itu membutuhkan waktu sampai tiga menit.

Sementara wasit asal Yogyakarta itu langsung meniupkan peluit berakhirnya pertandingan pada menit ke-96.

"Bali United sempat mempunyai 12 pemain di lapangan dan ini seharusnya tidak terjadi karena ini sangat merugikan Persija Jakarta."

"Seharusnya ada tambahan waktu di babak kedua sekitar 6-7 menit."

"Kami sangat tidak beruntung dengan keputusan wasit, padahal mereka mempunyai lima wasit di lapangan," tutup Thomas Doll.

Selanjutnya, Persija Jakarta akan menghadapi Persis Solo pada laga kedua Liga 1 2022/2023 di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (31/7/2022).

(BolaSport.com/Mochamad Hary Prasetya) (TribunnewsDepok.com/Murtopo) (TribunnewsSultra.com/Ifa Nabila)

Sebagian artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul Thomas Doll Ungkap Tiga Insiden yang Rugikan Persija di Laga Lawan Bali United

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved