Ayah Brigadir J Ungkap Sikap Ferdy Sambo dan Putri terhadap Mendiang yang Jadi Ajudan sejak 2020
Samuel Hutabarat ayah Brigadir J mengungkap sosok Irjen Pol Ferdy Sambo dan istrinya, Putri Candrawathi di mata sang mendiang anak.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Terungkap fakta bahwa Brigadir J menjadi ajudan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo sejak 2020.
Yakni saat Ferdy Sambo masih menjabat sebagai Dirtipidum Bareskrim Polri.
Hal tersebut diungkapkan oleh ayah Brigadir J, Samuel Hutabarat ketika ditemui awak media di rumah duka di Desa Suka Makmur, Sungai Bahar, Muaro Jambi, Jambi.
"Aslinya dia jadi di sama Pak Ferdy itu 2020," ujar Samuel Hutabarat seperti dilansir TribunnewsSultra.com dari kanal YouTube KOMPASTV, Jumat (15/7/2022).
Baca juga: Sosok Irjen Ferdy Sambo dan Istri di Mata Brigadir J, Ayah Mendiang: Kita Tanya Gimana Kerja di Sana
"Pak Ferdy waktu itu masih duduk di Pidum, masih bintang 1 sampai sekarang sudah Kadiv Propam," jelasnya.
Samuel menjelaskan bahwa putranya itu berangkat ke Jakarta sejak akhir tahun 2019 hingga akhirnya resmi menjadi ajudan Ferdy Sambo pada awal 2020.
Brigadir J juga masih bersama Irjen Sambo yang pada November 2022 diangkat menjadi Kadiv Propam Polri dan memiliki 2 bintang.
Brigadir J diketahui merupakan sopir dari Putri Candrawathi, istri Kadiv Propam Polri.
Baca juga: WhatsApp Brigadir Yosua Di-hack, Ayah Tak Bisa Akses, Diduga Ada yang Pakai di Perangkat Lain
Samuel pun mengungkapkan sosok Putri dan Irjen Pol Ferdy Sambo di mata Brigadir J.
Disebutkan bahwa Irjen Pol Ferdy Sambo dan Putri bersikap baik saat Brigadir J menjadi ajudan keluarga Kadiv Propam Polri tersebut.
"Dia pun cerita memang bapak sama ibu (Irjen Pol Ferdy Sambo dan Putri) itu baik," terang Samuel.
Menurut Samuel, Brigadir J tidak pernah bercerita mengenai hal buruk tentang Irjen Pol Ferdy Sambo dan istrinya.
Baca juga: Ayah Brigadir J Merasa Janggal 3 HP Anaknya Hilang hingga Bharada E Bisa Lolos dari 7 Tembakan
"Kalau kami tanyai kadang-kadang soal kerja di sana, manis terus, 'baik kok bapak ibu'," kata Samuel.
"Pokoknya enggak pernah menceritakan yang jelek," imbuhnya.
Adapun terkait kasus penembakan sesama polisi yang menewaskan anaknya, Samuel berharap agar proses hukum dilakukan secara adil dan transparan tanpa rekayasa.