Kenang Insiden yang Menjadi Awal Buruk Marc Marquez, Lorenzo: Dia Pembalap Paling Ambisius

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Siapa yang tak kenal Marc Marquez di MotoGP.

Rider Repsol Honda ini telah mendominasi kejuaraan sejak kemunculannya.

Namun kini, ia harus absen lama karena cedera yang diderita.

Marc Marquez memutuskan absen di kejuaraan MotoGP 2022 karena operasi di Amerika Serikat.

Operasi lengan kanan tersebut berjalan lancar.

Baca juga: Marc Marquez Mau Hadiri MotoGP Inggris 2022 di Sirkuit Silverstone, Tapi Repsol Honda Tetap Merana

Marquez memiliki peluang besar untuk kembali di lintasan balap.

Ia hanya perlu menjalani serangkaian perawatan medis pasca operasi.

Kabar baik ini tentu mengembalikan gairah MotoGP yang sempat menurun.

Namun, tak mudah bagi seseorang bisa pulih 100 persen setelah naik ke meja operasi untuk keempat kalinya.

Melihat kondisi Marquez saat ini, mantan pembalap MotoGP Jorge Lorenzo ikut terhanyut dalam nostalgia.

Menurutnya, sulit membayangkan ada seseorang yang bisa mengalahkan The Baby Alien apabila kondisinya pulih sepenuhnya.

Lorenzo mengatakan, Marquez merupakan pembalap yang sangat ambisius.

Juara dunia MotoGP 8 kali itu juga merupakan karakter yang pantang menyerah.

Bahkan, hampir rivalnya di atas trek mampu dilahap dengan gaya membalapnya yang dinilai agresif dan sangat membahayakan.

Faktanya, Marquez meraih enam gelar secara beruntun di kelas para raja.

Baca juga: Jadwal MotoGP Inggris 2022 Lengkap dengan Klasemen MotoGP dan Daftar Pemenang di Sirkuit Silverstone

Prestasi ini cukup menegaskan dan mendominasi.

Akan tetapi, insiden seri perdana MotoGP musim 2020 menjadi awal buruk bagi Marquez.

Tak hanya Marquez yang harus merelakan tak bisa balapan dalam waktu yang cukup lama.

Honda benar-benar kehilangan satu-satunya pembalap yang berbakat menunggangi kuda besi RC213V.

Selain Marquez, tak ada lagi pembalap Honda saat ini yang mampu tampil kompetitif.

Tanpa dirinya, sulit rasanya mengharapkan Honda meraih gelar juara dunia.

"Tanpa cedera, Marc Márquez akan memenangkan Kejuaraan Dunia pada tahun 2020, 2021, dan 2022," ujar Lorenzo dikutip BolaSport.com dari DAZN.

Lorenzo menyebutkan, penyebab kemunduran Honda dalam tiga musim terakhir tak lain dan tak bukan adalah hilangnya Marquez.

“Honda telah mengalami masalah ini selama beberapa tahun, hanya seorang Marc yang banyak mengadaptasi konstruksi motor baru dengan gayanya yang berhasil mendapatkan hasil yang baik," tutur Lorenzo.

"Bakatnya yang hebat, bersama dengan motor yang sangat cocok untuknya, telah memberinya banyak hal. kemenangan, banyak Kejuaraan Dunia," ujar Lorenzo.

Baca juga: Alasan Francesco Bagnaia Jadi Lawan Berat Fabio Quartararo saat MotoGP Inggris 2022 di Silverstone

Bagaimana pun, Lorenzo mengatakan, Marquez masih menjadi pembalap yang paling komplet di MotoGP saat ini.

Dia yakin Marquez akan kembali memenangkan balapan jika lengannya telah pulih.

“Marc masih pebalap paling lengkap dengan fisik istimewa, dengan banyak ambisi, banyak pengalaman dan motor yang dia sukai," ucap Lorenzo.

"Saya mengatakannya di Le Mans (di mana dia finis keenam), Marc masih mencintai sepeda motor, Dia tidak ingin pensiun, dia ingin menang lagi dan dia adalah pembalap paling ambisius yang pernah saya temui," tutur Lorenzo.

"Jika lengan itu merespons dengan positif, kita akan melihat Marc Márquez memenangkan balapan lagi. Dengan rival yang lebih kuat, pembalap yang lebih muda darinya,"

"Saat ini mereka berada di level yang sangat tinggi tetapi saya yakin karena bakat dan ambisinya, Marc akan kembali", ujar Lorenzo. (*)

Sumber: BolaSport.com