Berita Kendari
Kapolresta Kendari Tak Gentar Meski Didemo: Kami Mencegah Aksi Premanisme di Depan Kampus UHO
Kombes Pol M Eka Fathurrahman mengaku tak gentar meski didemo mahasiswa terkait patroli gabungan beberapa hari terakhir di depan kampus UHO Kendari.
Penulis: Fadli Aksar | Editor: Muhammad Israjab
Mobil ataupun motor berusaha mencari cela dari kendaraan roda dua yang digunakan untuk memblokade jalan.
Satu per satu kendaraan yang berada di depan berusaha meloloskan diri untuk melewati blokade.
Antrean kendaraan tampak mengular dari arah pertigaan Kampus UHO ke arah Pasar Baru Wuawua.
Blokade juga dilakukan di Jl AH Nasution, menuju pertigaan kampus UHO, Kelurahan Lalolara, Kecamatan Kambu, Kota Kendari.
Situasi yang sama terjadi dari arah tersebut menuju ke pertigaan kampus UHO Kendari.
Blokade jalan ini diikuti dengan aksi unjuk rasa mahasiswa disertai bakar ban di tengah jalan.
Baca juga: Mahasiswa FIB UHO Dikeroyok di Depan Kampus Universitas Halu Oleo Kendari Sulawesi Tenggara
Salah seorang pengunjuk rasa dalam orasinya mengatakan, aksi blokade sebagai bentuk protes terhadap patroli kepolisian.
"Patroli Polresta Kendari di depan kampus sudah 4 kali dilakukan dalam satu bulan ini, ini yang membuat kami tidak nyaman," ujarnya.
Ketidaknyamanan mereka karena, personel yang melakukan patroli menggeber-geber motornya di dalam lorong depan kampus.
"Kami tidak ingin patroli di depan kampus karena ada stigma bahwa daerah rawan dan sering terjadi kejahatan," katanya.
Setelah melakukan orasi, mahasiswa pun membuka blokade jalan dan membubarkan diri.
Sehingga kendaraan pun bisa melintas tanpa hambatan di pertigaan kampus UHO Kendari.
Namun, kepadatan kendaraan membuat pengendara memelankan laju kendaraan.(*)
(TribunnewsSultra.com/Fadli Aksar)