Video Viral

Video Viral Penampakan Anoa Hewan Endemik Sulawesi yang Hampir Punah di Kabupaten Konawe Sultra

Beredar video viral penampakan Anoa yang merupakan hewan endemik Pulau Sulawesi yang hampir punah di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Penulis: Sri Rahayu | Editor: Aqsa
kolase foto (handover)
Beredar video viral penampakan Anoa yang merupakan hewan endemik Sulawesi yang hampir punah di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra). Video viral yang merekam aktivitas hewan langka itu beredar setelah diunggah sejumlah akun Instagram dan Facebook pada Minggu (5/6/2022). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Beredar video viral penampakan Anoa yang merupakan hewan endemik Sulawesi yang hampir punah di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Video viral yang merekam aktivitas hewan langka tersebut beredar setelah diunggah sejumlah akun Instagram dan Facebook pada Minggu (5/6/2022).

Dua anoa itu dikabarkan terekam di kawasan hutan Kecamatan Routa, Kabupaten Konawe, Provinsi Sultra.

Dalam video itu, terlihat satu indukan hewan dengan nama latin Bubalus Depressicornis tersebut beserta satu anaknya.

Indukan hewan yang kerap disebut ‘kerbau kerdil’ tersebut tampak berwarna agak kehitaman dengan dua tanduk lurus ‘menghiasi’ kepalanya.

Baca juga: Mobil dan Truk Terbakar dalam Kebakaran di Langgikima Konawe Utara, Ada Warga Dikabarkan Tewas

Sedangkan, anakan hewan yang sudah hampir punah tersebut terlihat berwarna cokelat.

Di awal video tersebut, terlihat induk anoa memakan rumput.

“Dia serang nanti kita itu, ada di sebelah itu anaknya. Ini induknya. Dia cari makan, anoa,” kata perekam yang terdengar sumringah melihat momen langka tersebut.

“Kelihatan anoa-nya, anaknya itu ada disebelah. Ini ada di Konawe,” jelasnya menambahkan.

Sejumlah akun Facebook juga mengunggah penampakan anoa tersebut.

Warganet takjub dengan kemunculan hewan yang sudah hampir punah tersebut.

Bahkan, gegara sangat langka warganet mengibaratkannya hewan di cerita dongeng.

“Akhirnya kulihat gambar hidupnya yang selama ini hanya terlihat seperti dongeng,” tulis akun Facebook Alamsyah ***** menyertai unggahan video viral penampakan anoa tersebut.

Senada dengan akun Muhammad ****** yang merepost video postingan tersebut.

“Yang selama ini hanya terdengar di telinga kita saja dan menjadi dongeng di kalangan masyarakat Sulawesi Tenggara,” tulis akun tersebut.

Baca juga: Seorang Pemuda di Kendari Meninggal Dunia dalam Pelukan Pacarnya Usai Dibacakan Ayat Suci Al-Quran

“Kini dia memperlihatkan seluruh tubuhnya di hadapan kamera salah satu warga, bahwa dia masih ada dan bukan hanya sekedar dongeng,” lanjutnya.

Mengenal Hewan Anoa

Anoa (Bubalus depressicornis) adalah hewan endemik yang ditemukan secara eksklusif di Pulau Sulawesi.

Umumnya, hewan langka tersebut lebih menyukai tinggal di kawasan hutan dataran rendah yang tidak terganggu serta di rawa-rawa.

Selain itu, mereka juga senang berteduh di tempat yang rindang untuk menghindari suhu yang panas di siang hari.

Beredar video viral penampakan Anoa yang merupakan hewan endemik Sulawesi yang hampir punah di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra). Video viral yang merekam aktivitas hewan langka itu beredar setelah diunggah sejumlah akun Instagram dan Facebook pada Minggu (5/6/2022).
Beredar video viral penampakan Anoa yang merupakan hewan endemik Sulawesi yang hampir punah di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra). Video viral yang merekam aktivitas hewan langka itu beredar setelah diunggah sejumlah akun Instagram dan Facebook pada Minggu (5/6/2022). (kolase foto (handover))

Berikut tentang anoa hewan endemik Sulawesi yang dikutip TribunnewsSultra.com dari artikel Kompas.com:

1. Ciri Fisik Anoa

Dilansir dari Animal Diversity, anoa remaja memiliki bulu yang tebal dan berwarna coklat kekuningan.

Sementara itu, anoa dewasa memiliki kulit tebal, hitam, dan jarang yang berbulu coklat.

Anoa juga memiliki bulu berwarna putih atau putih kekuningan di kaki depan dan terkadang di tenggorokan atau tengkuk.

Tubuh anoa, khususnya spesies anoa dataran rendah, tampak lebih kekar dengan bagian belakangnya yang sedikit lebih tinggi dari bahu.

Tanduk anoa dewasa berbentuk segitiga, pipih, dan berkerut.

Tanduk tersebut muncul di dahi dan mengarah ke belakang secara diagonal.

Anoa jantan mempunyai tanduk dengan panjang rata-rata 30 cm, sedangkan tanduk anoa betina lebih pendek, yakni sekitar 25 cm.

2. Perilaku dan Kebiasaan Makan

Anoa adalah hewan herbivora, yakni hewan yang memakan tumbuhan.

Mereka diketahui dapat memakan tanaman air, pakis, rumput, buah, dan lain-lain.

Tidak seperti sapi liar lain, anoa biasanya lebih suka hidup menyendiri, kecuali pasangan ibu dan anak.

Beberapa bukti mengatakan bahwa anoa adalah hewan teritorial.

Ini dilihat dari kebiasaan jantan yang menandai pohon dengan tanduknya dan menggaruk tanah setelah buang air kecil.

3. Reproduksi Anoa

Baik anoa jantan maupun betina mulai memasuki tingkat kematangan seksual pada usia sekitar 2 tahun.

Betinanya memiliki masa kehamilan selama 275 hingga 315 hari.

Anoa betina biasanya pergi sendiri saat akan melahirkan.

Setelah dilahirkan, anak anoa akan disapih pada usia enam hingga 9 bulan.

Kemudian, betina dapat mulai bereproduksi lagi dan biasanya berkembang biak setiap tahun.

4. Status Konservasi Anoa

Beberapa penyebab penurunan drastis populasi anoa adalah perburuan liar dan perluasan pemukiman manusia yang diikuti oleh aktivitas penebangan pohon, pembukaan kawasan hutan, dan pengeringan rawa.

Untuk populasi anoa dataran rendah, saat ini diperkirakan hanya tersisa sekitar 5.000 ekor.

Jumlahnya masih akan terus berkurang seiring dengan perburuan liar yang tak henti dan manusia yang terus mengambil habitatnya.

Jumlah populasi anoa yang semakin berkurang menjadikan satwa endemik Sulawesi ini berstatus terancam punah.(*)

(TribunnewsSultra.com/Sri Rahayu, Kompas.com/Lulu Lukyani)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved