Sebelum Tewas Tenggelam di Embung UII Yogyakarta, Mahasiswa Kendari Pamit Beli Tepung dan Menghilang
Sebelum ditemukan tewas tenggelam di Embung UII Yogyakarta, mahasiswa asal Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), pamit beli tepung.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, SLEMAN - Sebelum ditemukan tewas tenggelam di Embung UII Yogyakarta, mahasiswa asal Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), pamit beli tepung.
Setelah pamit membeli tepung di seputar Jalan Kaliurang, korban bernama Muhammad Afiq Rizky (20) tersebut dinyatakan hilang.
Pada Selasa (24/05/2022) siang, Muh Afiq Rizky ditemukan tewas tenggelam di Embung Universitas Islam Indonesia (UII).
Embung tersebut berlokasi di kampus UII, Jalan Kaliurang Kilometer (KM) 14,5 Kapanewon Ngemplak, Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
“Jenazah korban dievakuasi dari dalam embung oleh tim SAR gabungan sekira pukul 11.50 WIB,” kata Koordinator Sarlinmas Wilayah VII Kaliurang, Kiswanta.
Baca juga: Mahasiswa Asal Kendari Ditemukan Tewas Tenggelam di Embung UII Yogyakarta Setelah 2 Hari Hilang
Setelah dievakuasi, jenazah mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) tersebut dievakuasi ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara.
Jenazah dibawa menggunakan ambulans Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman.
“Untuk proses identifikasi lebih lanjut. Dengan ditemukannya korban, operasi SAR ditutup,” jelas Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta, L Wahyu Efendi.
Korban Dinyatakan Hilang
Sebelum ditemukan tewas tenggelam di Embung UII, Muh Afiq Rizky sebelumnya dinyatakan hilang oleh pihak keluarga sejak Senin (23/5/2022) malam.
Korban yang baru sepekan berada di Yogyakarta meminta izin kepada keluarganya untuk membeli tepung di seputar Jalan Kaliurang sekitar pukul 22.00 WIB.
Tetapi hingga larut malam, korban tak kunjung pulang.
Pihak keluarga yang cemas kemudian melakukan pencarian awal.
“Pukul 02.05 WIB korban hilang kontak atau handphone tidak aktif,” ujar Kiswanta membeberkan kronologi peristiwa tersebut.
“Kemudian, ada sandal ditemukan warga di sekitar embung dan dikonfirmasi oleh kakaknya bahwa sandal itu milik korban,” jelasnya menambahkan.
Baca juga: Ayah, Ibu, dan Anak Balita Tewas Tenggelam saat Cari Kepiting demi Menyambung Hidup