Berita Kendari
Vaksin Booster Masih Diburu Warga Kendari, Dinkes Jamin Stok Tersedia, Catat 36 Ribu Sudah Divaksin
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, drg Rahminingrum menyebut antusias masyarakat begitu tinggi melakukan vaksin booster.
Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kepala Dinas Kesehatan Kota Kendari, drg Rahminingrum menyebut antusias masyarakat begitu tinggi melakukan vaksin booster.
Kata dia, vaksin dosis tahap ketiga atau vaksin booster ini banyak diburu warga di Kendari yang hendak mudik Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah.
Hal ini lantaran pemerintah mewajibkan vaksin booster bagi para pelaku perjalanan atau pemudik dan tidak lagi melakukan pemeriksaan swab antigen maupun PCR, kecuali bagi yang belum vaksin booster.
"Ya karena diakhir-akhir setelah keluar aturan pemudik itu harus vaksin booster, dan tidak dilakukan pemeriksaan antigen maupun PCR, masyarakat antusias melaksanakan vaksin dosis ketiga," jelasnya.
Dinas Kesehatan Kota Kendari mencatat jumlah orang yang melakukan vaksin booster meningkat drastis dalam sepekan terakhir ini.
Baca juga: Pemerintah Kota Kendari Jadikan Vaksin Booster Syarat Perjalanan Mudik di Pelabuhan dan Bandara
Untuk diketahui data capaian vaksin booster pada Senin, 18 April 2022 lalu berjumlah 33.273 orang atau baru 14,50 persen.
Kini, data vaksin booster terakhir yang dicatat Dinkes Kendari per tanggal 25 April mencapai 36.018 orang atau sekiranya 15,70 persen.
Sehingga dalam sepekan, drg Rahminingrum menambahkan, sekiranya ada 2.745 orang yang melakukan vaksin booster.
drg Rahminingrum menyampaikan Dinas Kesehatan Kota Kendari kembali menerima stok vaksin booster sekiranya 3.000 dosis vaksin Pfizer.
"Syukur alhamdulillah sekarang vaksin booster sudah tersedia kembali sekitar 3.000 dosis. Beberapa hari yang lalu memang betul-betul tidak ada atau kehabisan vaksin booster," ujarnya.
Baca juga: Dinas Perhubungan Sultra Sebut Syarat Vaksinasi untuk Mudik Lebaran Jamin Keselamatan Penumpang
Kata drg Rahminingrum, stok vaksin booster ini diperkirakan akan cukup untuk melayani masyarakat yang hendak mudik.
"InsyaAllah cukup sampai Lebaran nanti," ucapnya. (*)
(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)