Bakal Jadi Adik Ipar Jokowi, Anwar Usman Diminta Mundur dari Jabatan Ketua MK, Begini Alasannya

Anwar Usman diminta untuk mundur dari jabatan sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) karena akan menjadi adik ipar dari Presiden Jokowi.

Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
Kolase via TribunJabar.id | ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Kiri: Adik kedua Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan dinikahi Ketua MK Anwar Usman pada 26 Mei 2022 mendatang. Kanan: Ketua Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman memimpin jalannya sidang perkara Pengujian Formil dan Materiil UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja terhadap UUD 1945 di Gedung MK, Jakarta, Kamis (10/6/2021). Sidang dengan acara mendengarkan keterangan DPR dan Presiden tersebut ditunda dan akan digelar kembali pada 17 Juni 2021. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Anwar Usman diminta untuk mundur dari jabatan sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK).

Hal ini menyusul kabar bahwa Ketua MK Anwar Usman akan menjadi adik ipar dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sebagaimana diketahui bahwa Ketua MK Anwar Usman berencana akan menikahi adik kedua Presiden Jokowi, Idayati.

Direktur Pusat Studi Konstitusi (Pusako) Universitas Andalas, Feri Amsari menyatakan bahwa langkah mundur dari jabatan mesti diambil sang Ketua MK Anwar Usman demi menghindari konflik kepentingan.

“Demi cinta kepada MK dan pujaan hati, harusnya mundur karena potensi konflik kepentingan akan membuat orang berprasangka dengan putusan MK,” ujar Feri, Selasa (22/3/2022) seperti dilansir TribunnewsSultra.com dari Kompas.com.

Baca juga: Sosok Ketua MK Anwar Usman dan Idayati Adik Jokowi yang Bakal Menikah 26 Mei 2022 di Solo

Feri menilai pernikahan Ketua MK Anwar dan adik Presiden Jokowi, Idayati akan berpengaruh pada ketatanegaraan.

Adik kedua Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni Idayati (kiri) akan dinikahi Ketua MK Anwar Usman (kanan) pada Kamis, 26 Mei 2022 mendatang.
Adik kedua Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni Idayati (kiri) akan dinikahi Ketua MK Anwar Usman (kanan) pada Kamis, 26 Mei 2022 mendatang. (Kolase Kompas.com/Fristin Intan Sulistyowati | WartaKotalive.com/Henry Lopulalan)

“Bagaimanapun ketua MK akan menyidangkan perkara-perkara yang berkaitan dengan presiden dan kepentingan politik presiden,” jelas Feri.

Dijelaskannya bahwa konflik kepentingan itu dapat muncul pada pengujian undang-undang yang berkaitan dengan kepentingan presiden.

“Konflik kepentingan akan muncul karena dalam setiap pengujian undang-undang karena presiden adalah salah satu pihak. Konflik ini harus dijauhi Ketua MK agar lembaga peradilan itu tetap punya marwah,” terang Feri.

Feri pun menegaskan bahwa penting untuk bangsa Indonesia memiliki peradilan konstitusi yang terus terjaga dari hubungan kekuasaan.

Baca juga: Kisah Cinta Idayati Adik Jokowi, akan Dinikahi Ketua MK Anwar Usman Mei Mendatang: Dikenalin Teman

“Yang taat dengan nilai-nilai peradilan yang merdeka dari segala relasi kekuasaan,” tegas Feri.

Diwartakan sebelumnya, Ketua MK Anwar Usman telah melamar Idayati di Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng) pada Sabtu (12/3/2022) lalu.

Keduanya berencana akan melangsungkan akad dan resepsi pernikahan di Solo pada 26 Mei mendatang.

Dilansir TribunnewsSultra.com dari Kompas.com, Idayati pun membenarkan kabar rencana pernikahannya dengan Ketua MK Anwar Usman.

Anak ketiga dari pasangan Widjiatno Notomihardjo dan Sudjiatmi itu mengaku merasa senang atas kabar bahagia dirinya ini.

Baca juga: Presiden Jokowi Akan Kunjungan ke NTT, Tinjau Program Kerja BKKBN Deteksi Dini Potensi Stunting

"Iya, sudah, suwun (terima kasih) ya. Salam sehat selalu. Seneng saja," ujar Idayati saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Senin (21/3/2022).

Idayati sendiri akan genap berumur 56 tahun pada Mei 2022.

Adik kedua Presiden Jokowi itu pun kemudian mengungkapkan kisah perjalanan cintanya dengan Ketua MK Anwar Usman.

Idayati mengaku proses perkenalannya dengan Ketua MK Anwar Usman berlangsung secara singkat.

Disebutkan Idayati bahwa ada teman yang menjadi perantara keduanya.

Baca juga: Kisah MotoGP Mandalika: Aksi Kocak Fabio Quartararo Tirukan Pawang Hujan hingga Jokowi Berikan Trofi

Tetapi, ia enggan mengungkapkannya.

"Bulan Oktober 2021 dikenalin temen. Ada klik," ungkap Idayati.

Idayati juga mengungkapkan bahwa berdasarkan kesepakatan, prosesi akad nikah dan resepsi dengan sang Ketua MK Anwar Usman akan dilakukan di Kota Solo pada Kamis, 26 Mei 2022 mendatang.

Tetapi, Idayati mengaku belim dapat memastikan terkait acara resepsi pernikahannya di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), tempat kelahiran Ketua MK Anwar Usman.

"Yang tanggal 26 (Mei) sudah fixed, tapi yang Bima kayaknya belum," jelas Idayati.

(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar) (Kompas.com/Tatang Guritno/Fristin Intan Sulistyowati)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ketua MK Diminta Mundur demi Cegah Konflik Kepentingan" dan "Dilamar Ketua MK Anwar Usman, Begini Penjelasan Idayati, Adik Kandung Presiden Jokowi"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved