Isra Miraj 2022

Niat Puasa Senin Kamis 27 Rajab Bertepatan Isra Miraj 2022 Lengkap Ragam Amalan yang Bisa Dikerjakan

Berikut niat puasa Senin Kamis 27 Rajab yang kali ini bertepatan peringatan Isra Miraj 2022, lengkap ragam amalan yang bisa dikerjakan.

Editor: Aqsa
kolase foto (handover)
Berikut niat puasa Senin Kamis dan 27 Rajab yang kali ini bertepatan peringatan Isra Miraj 2022, lengkap ragam amalan yang bisa dikerjakan. Isra Miraj untuk memperingati dua perjalanan Nabi Muhammad SAW dalam waktu satu malam saja kembali diperingati pada Senin (28/2/2022) yang bertepatan 27 Rajab 1443 Hijriyah (kolase foto ilustrasi) 

- Niat puasa Hari Senin

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu Sauma yaumal itsnaini sunnatan lillahi taa'ala

Artinya: Saya niat puasa hari Senin, sunah karena Allah ta'ala

- Niat puasa hari Kamis

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu sauma yaumal khomiisi sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: Saya niat puasa hari Kamis, sunah karena Allah ta'ala.

Amalan Lain Saat Isra Miraj

Berikut niat puasa Senin Kamis dan 27 Rajab yang kali ini bertepatan peringatan Isra Miraj 2022, lengkap ragam amalan yang bisa dikerjakan. Isra Miraj untuk memperingati dua perjalanan Nabi Muhammad SAW dalam waktu satu malam saja kembali diperingati pada Senin (28/2/2022) yang juga bertepatan 27 Rajab 1443 Hijriyah.
Berikut niat puasa Senin Kamis dan 27 Rajab yang kali ini bertepatan peringatan Isra Miraj 2022, lengkap ragam amalan yang bisa dikerjakan. Isra Miraj untuk memperingati dua perjalanan Nabi Muhammad SAW dalam waktu satu malam saja kembali diperingati pada Senin (28/2/2022) yang juga bertepatan 27 Rajab 1443 Hijriyah. (handover)

Berikut berbagai amalan lainnya yang bisa umat Muslim kerjakan saat peringatan Isra Miraj:

1. Memperbanyak Istigfar

Selama bulan Rajab dan menjelang Isra Miraj, amalan yang dianjurkan yakni membaca doa sayyidul istigfar.

Berikut bacaan doa sayyidul istigfar

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ وَأَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَعْتَرِفُ بِذُنُوبِي فَاغْفِرْ لِي ذُنُوبِي إِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ

"Ya Allah, Engkaulah Tuhanku. Tidak ada Tuhan selain Engkau. Engkau sudah menciptakanku, dan aku adalah hamba-Mu. Aku akan berusaha selalu ta’at kepada-Mu, sekuat tenagaku Yaa Allah. Aku berlindung kepada-Mu, dari keburukan yg kuperbuat. Kuakui segala nikmat yang Engkau berikan padaku, dan kuakui pula keburukan-keburukan dan dosa-dosaku. Maka ampunilah aku ya Allah. Sesungguhnya tidak ada yg bisa mengampuni dosa kecuali Engkau."

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved