Profil Dorce Gamalama yang Meninggal Dunia karena Covid-19, Jadi Yatim Piatu sejak Kecil

Sang sahabat, Hetty Soendjaya, membenarkan kabar meninggalnya Dorce Gamalama.

Editor: Ifa Nabila
Instagram @dg_kcp via Tribunnews.com
Yayasan Dorce Gamalama Dikabarkan Dijual untuk Pengobatan, Sang Sahabat Buka Suara 

Ibunya bernama Dalifah, seorang penjual beras.

Sementara ayahnya, Achmad, berprofesi sebagai seorang tentara yang juga pelukis.

Sayangnya, Dorce menjadi yatim piatu saat berusia satu tahun karena ayah dan ibunya meninggal dunia.

Dorce kecil kemudian diasuh oleh neneknya.

Baca juga: Dorce Gamalama Meninggal Dunia di Usia 59 Tahun

Pada usia 5 tahun, ia pindah ke Jakarta karena tinggal bersama bibinya.

Bakat seni Dorce mulai terlihat saat masih kecil.

Saat SD, ia kerap bernyanyi bersama kelompok Bambang Brothers.

Selain itu, Dorce kecil juga tertarik dan melawak hingga akhirnya menggunakan nama panggung Dorce.

Menurut Wikipedia, ketika berusia 7 tahun, Dorce mulai mengalami disforia gender.

Ia merasa lebih cocok saat tampil sebagai wanita.

Saat Dorce berusia 20 tahun, tepatnya pada tahun 1983, Dorce melakukan operasi ganti kelamin.

Dikutip dari Grid.id, operasi ganti kelamin Dorce itu dilakukan di Surabaya, Jawa Timur.

Operasi itu berjalan mulus dan sukses.

Multi Talenta, dari presenter hingga penyanyi

Mengutip Kompas.com, Dorce Gamalama dikenal luas sebagai presenter.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved