Bappebti Larang Perdagangan Token Asix, Istri Anang Beri Klarifikasi, Ashanty: Tetap to the Moon
Istri penyanyi Anang Hermansyah, Ashanty buka suara atas kegaduhan yang timbul akibat token kripto Asix yang disebut dilarang untuk diperdagangkan.
Penulis: Nina Yuniar | Editor: Ifa Nabila
"Menindaklanjuti berita yang beredar hari ini, Salah satu persyaratan utk daftar di bapebti (syarat marketcap)
adalah kita harus mencapai market cap peringkat 500 di market internasional, dan adanya asix di pancakeswap merupakan bagian dari proses pencapaian marketcap tersebut." jelas Ashanty.
"Kami dari tim ASIX sudah menyiapkan *Road Map* and Future Plan untuk ASIX. Salah satunya adalah dengan membawa games *Play to Earn* yang mengangkat budaya Indonesia seperti “congklak, we are Papua, Bola bekel, Layangan Battlefield dan Komodo Legend. “ Untuk selanjutnya, kami juga sudah menyiapkan Marketplace NFT (Non Fungible Token) yang kami namakan “Pasar NFT.” lanjutnya.
Baca juga: Ashanty Idap Autoimun dan Kini Positif Covid-19 Lagi, Istri Anang Hermansyah Ungkap Kondisinya
Menurut Ashanty, token Asix sudah menjadi trending di dextool selama 7 hari berturut-turut, meski belum lama dirilis.

"ASIX juga sudah terdaftar di coin gecko, coin market cap, dan trending di dextool (platform melihat chart aset kripto nomor satu di dunia) selama 7 hari berturut-turut. ASIX juga sudah lolos audit di dessert finance sebagai token yang *ANTI SCAM* / Penipuan." sebut Ashanty.
"Developer kami sudah melakukan KYC serta *DOXXING* secara full berikut juga logo kami di web3 wallet jaringan binance sudah keluar. Ini semua berkat kekompakkan dari para holder dalam negeri dan luar negeri." imbuh Ashanty.
Ashanty pun berharap agar masyarakat yang telah atau akan membeli token Asix percaya bahwa hal ini akan menjadi aset jangka panjang dari Indonesia.
"Kami berharap semua ikut yakin bahwa token ini dapat terus melaju pesat sebagai asset jangka panjang dari Indonesia. Tetap semangat semua, Asix To The Moon." tandasnya.
(TribunnewsSultra.com/Nina Yuniar)