KNPI Harap Ketua Kadin Konawe Pro Pengusaha Kecil Tingkat Lokal: Bantu UMKM dan Usaha Perkebunan

TRIBUNNEWSSULTRA.COM,KONAWE - Ketua terpilih Kamar Dangang dan Industri Indonesia (Kadin) Kabupaten Konawe, diharapkan berpihak pada pengusaha kecil tingkat lokal.

Hal itu disampaikan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Ketua OKK KNPI Kabupaten Konawe, Ilham Kiling mengatakan, Kadin seharusnya berpihak kepada pengusaha kecil utamanya pengusaha lokal.

"Sebagai mitra pemerintah untuk mengakomodasi kegiatan usaha pengusaha lokal yang bersipat makro ataupun mikro," kata Ketua OKK KNPI Konawe, Ilham Kiling kepada TribunnewsSultra.com, Senin (20/12/2021).

Menurut Ilham, Kadin merupakan penyambung aspirasi pengusaha kepada pemerintah pusat maupun daerah.

Ia juga mendorong, Kadin berperan penting dalam peningkatan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Provinsi Sultra.

Hal itu untuk meringankan beban UMKM karena terdampak pandemi virus corona.

Baca juga: Kadin Sultra Bakal Masuk ke PT VDNI dan PT OSS, Anton Timbang: Siap Fasilitasi Investor di Konawe

"Kita ketahui tiga tahun terakhir akibat pandemi Covid -19 usaha kecil masyarakat lumpuh," tambahnya.

Selain itu Kadin juga diharapkan dapat fokus dalam peningkatan pengusaha dibidang pertanian dan perkebunan.

"Kami akan selalu bersinergi dalam setiap forum untuk selalu berdiskusi memberikan saran tukar pendapat kedepannya," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Kadin Kabupaten Konawe menggelar Musda ke VI di Hotel Nugraha, Senin (20/12/2021).

Musda keenam itu mengangkat tema Satukan Hati, Bangkitkan Ekonomi Konawe.

Ketua Panitia Musda, Rasing mengatakan, anggaran penyelanggaraan Musda ini berasal  sumbangan kontribusi dari peserta yang mendaftarkan diri sebagai calon Ketua Umum Kadin Konawe.

"Biaya administrasi pendaftaran sebagai sumbangan kontribusi dana untuk kesuksesan penyelenggaraan Musyawarah Kabupaten," kata Rasing dalam sambutannya.

Baca juga: Kadin Konawe Gelar Musda ke VI Dihadiri Anton Timbang dan Kapolres, Buka Pendaftaran Calon Ketua

Dimana, kata Rasing, biaya administrasi dikenakan sebanyak Rp 100 juta.

Ia melanjutkan, pelaksanaan Musda ini juga direncanakan selama satu hari saja.

Sementara itu, peserta yang mendaftar sebagai Calon Ketua Kadin Konawe hanya satu orang saja.

"Sejak dibukanya pendaftaran Calon Ketua Kadin Konawe masa bakti 2021-2026 pada Tanggal 4 sampai 16 Desember hanya mendaftar satu orang," lanjutnya.

Berkas pendaftaran tersebut pun, Rasing menyebut, telah sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan.

Diketahui, peserta tunggal tersebut yakni Yusran Akbar ST.

Dalam Musda keenam Kadin Konawe ini juga dihadiri, Sekretaris Kabupaten (Sekab) Konawe, Ferdinand Sapan, Ketua DPRD Konawe, Dr Ardin.

Ketua Kadin Sulawesi Tenggara, Anton Timbang, dan Kapolres Konawe, AKBP Wasis Santoso.

Ketua Terpilih Kadin Kabupaten Konawe

Berikut profil Ketua terpilih Kadin Konawe, Sulawesi Tenggara periode 2021-2026, Yusran Akbar.

Yusran sebelumnya ditetapkan sebagai Ketua Umum Kadin Konawe dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke VI di Hotel Nugraha, Konawe, Sulawesi Tenggara, Senin (20/12/2021).

Yusran Akbar lahir di Batu Awu, Kabaena, Kabupaten Bombana, Sualwesi Tenggara pada tanggal 11 Desember 1979 silam.

Putra dari pasangan Masri Papua dan Sri Wahyuni ini merupakan seorang pengusaha profesional berdarah Lambuya-Anggaberi.

Dengan istrinya bernama Hasnia, Yusran Akbar saat ini memiliki dua orang anak.

Yusran juga menempuh pendidikan di Universitas Lakidende (Unilaki) dengan mengambil Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik (2005).

Ia mulai merintis karier dengan usaha mebel pada tahun 2000. Kemudian, menjadi wartawan SKU Media Konawe tahun 2004.

Selanjutnya, bekerja sebagai Site Manager PT Koran Indonesia Power - Koin Power tahun 2008. Site Manager PT Yulan Pratama tahun 2010.

Direktur Operasional CV Unaaha Bakti Persada (UBP) sejak tahun 2010. Direktur Utama PT Sultra Bangun Persada sejak 2019.

Kemudian, Direktur Utama PT Mushar Utama Sultra sejak 2019.Pada tahun yang sama ia juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT Unaaha Nikel Hydrous (UNH) dan Komisaris PT Unaaha Nikel Persada (UNP).

Yusran Akbar juga pernah menjadi peserta pertukaran pelajar antar Provinsi Sultra dengan Sumatera Barat di Kota Padang pada tahun 1999.

Selain itu, ia tercatat sebagai Anggota Himpunan Pengusaha Tolaki Indonesia (HIPTI) tahun 2020 sampai sekarang. (*)

(TribunnewsSultra.com/Arman Tosepu)