Berita Kendari
Pemkot Kendari Siapkan Layanan Sedot Tinja, Sekolah hingga Masyarakat Bisa Berlangganan
Sosialisasi ini menindaklanjuti Instruksi Walikota Kendari Nomor 02 Tahun 2018 Tentang Program Layanan Penyedotan Lumpur Tinja Terjadwal.
Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pemkot Kendari sosialisasikan Program Layanan Lumpur Tinja Terjadwal (L2T2) Bagi Kepala Sekolah, Guru Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Kegiatan itu dibuka oleh Sekretaris Kota Kendari Nahwa Umar, di Swiss Bell Hotel Kendari, Rabu (15/12/2021).
Sosialisasi ini menindaklanjuti Instruksi Walikota Kendari Nomor 02 Tahun 2018 Tentang Program Layanan Penyedotan Lumpur Tinja Terjadwal dan Penggunaan Tangki Septik Sesuai Standar Lingkup Pemkot Kendari.
Sekretaris Daerah Kota Kendari Nahwa Umar mengatakan tujuan dari program L2T2 adalah memperbaiki kualitas lingkungan Kota Kendari.
Baca juga: Diduga Mengantuk Supir Truk di Konawe Hilang Kendali, Hingga Jatuh ke Jurang
Memelihara fungsi tangki septik yang dibangun, menciptakan pondasi peningkatan layanan air dan limbah.
"Serta meningkatkan citra Kota Kendari terkait pembangunan sanitasi,"kata Nahwa Umar.
Menurutnya Nahwa Umar, masyarakat khususnya ASN Kota Kendari dapat menerapkan pola hidup sehat dengan melakukan penyedotan tangki septik secara rutin dan terjadwal.
Agar dapat meminimalisir pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh tangki septik yang tidak kedap atau bocor.
Baca juga: Pakar Hukum Sebut Korban Pencabulan Herry Wirawan Bukan Santriwati: Ini Penculikan
Nahwa Umar juga mengimbau kepada para Kepala Sekolah dan Guru SD dan SMP di Kota Kendari agar dapat berpartisipasi dengan mendaftarkan diri sebagai pelanggan tetap dalam program L2T2.
Sehingga ia berharap masyarakat untuk segera mendaftarkan diri agar dapat menjadi contoh bagi masyarakat umum untuk turut serta melakukan penyedotan tangki septik secara rutin.
“Program ini merupakan salah satu program Pemkot Kendari untuk kepentingan bapak ibu sekalian beserta keluarga karena menyangkut kesehatan," ujarnya.
(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)