Liga 1

Kesalnya Bos PSM Makassar hingga Pelatih Milo Singgung Anco Jansen Usai Ditahan Imbang PSS Sleman

Kesalnya bos PSM Makassar hingga pelatih Milomir Seslija mengomentari penampilan striker Anco Jansen usai timnya ditahan imbang PSS Sleman.

Editor: Aqsa
kolase foto (handover)
Kesalnya bos PSM Makassar hingga pelatih Milomir Seslija mengomentari penampilan striker Anco Jansen usai timnya ditahan imbang PSS Sleman. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, MAKASSAR - Kesalnya bos PSM Makassar hingga pelatih Milomir Seslija mengomentari penampilan striker Anco Jansen usai timnya ditahan imbang PSS Sleman.

Direktur Utama PSM, Munafri Arifuddin, tak bisa menyembunyikan kekecewaannya atas hasil imbang yang diraih Wiljan Pluim dkk saat berhadapan PSS pada lanjutan BRI Liga 1 2021, Kamis (18/11/2021) malam.

Laga PSM vs PSS yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, berakhir dengan skor imbang 2-2.

Padahal, skuat Juku Eja terlebih dahulu unggul lewat gol bek kiri PSM Abdul Rahman.

Namun, striker PSS Nemanja Kojic dengan mudah menyamakan kedudukan memanfaatkan kesalahan lini pertahanan PSM.

Baca juga: Hasil Pertandingan Liga 1: Bhayangkara Kalah, Persib Bisa Rebut Puncak Klasemen, PSIS dan PSM Seri

Usai turun minum, PSM kembali unggul lewat pemain bertahannya Serif Hasic di menit ke 50.

PSS kembali berhasil menyamakan kedudukan lewat tendangan bebas Juninho di menit ke 54.

“Satu poin dari Stadion Manahan malam ini bukanlah hal yang menggembirakan,” tulis Appi, sapaan akrab Munafri sang bos PSM melalui akun Instagramnya @appi_mika.

Pada laga kontra PSS, striker PSM Anco Jansen kembali gagal mengakhiri paceklik gol.

Dua gol yang disarangkan PSM ke gawang PSS masing-masing dicetak Rahman dan Hasic yang merupakan pemain bertahan.

PSM Makassar vs PSS Sleman di BRI Liga 1 2021 pada Kamis (18/11/2021) malam berakhir dengan skor imbang 2-2.
PSM Makassar vs PSS Sleman di BRI Liga 1 2021 pada Kamis (18/11/2021) malam berakhir dengan skor imbang 2-2. (Tribunnews.com/Muhammad Nursina)

Pemain asal Belanda tersebut bahkan harus ditarik pada menit 60' dan digantikan oleh Azka Fauzi.

Bermain selama 60 menit sejak awal pertandingan, Anco terbilang memiliki sejumlah peluang emas.

Namun kembali gagal dikonversi menjadi gol.

Kesalahan demi kesalahan yang dilakukan pada babak pertama pun bisa ditoleril.

Di babak kedua, permainnya di bawah guyuran hujan pun tak berkembang hingga akhirnya ia harus keluar tanpa mampu mencetak sebiji gol.

Baca juga: Bursa Transfer Liga 1 2021, PSM Makassar Lepas Anco Jansen dan Bektur Talgat Uulu, Sosok Pengganti?

Menanggapi penampilan Anco, pelatih Milomir Seslija mengakui bahwa tentu suporter PSM tak senang.

“Apa yang bisa kita bilang, orangnya ini bermain dan bermain sangat dingin, setiap orang pasti melihat figur seseorang. Setiap orang tahu dia belum cetak gol,” kata coach Milo.

Hanya saja dia menyebut Anco sudah menunjukan permain terbaiknya.

Kerja keras dilakukan dengan terus berusaha bergerak meminta bola dan memberikan umpan hingga tembakan mengarah ke gawang.

“Tapi apa yang dia bisa dia lakukan harus lebih baik lagi. Mudah mudahan kerja keras terbayar,” jelas Milo.

Striker PSM Makassar Anco Jansen. Bos PSM Makassar Munafri Arifuddin mengungkapkan kekecewaan atas hasil imbang dengan PSS Sleman pada Kamis (18/11/2021) malam dan pelatih Milomir Seslija mengomentari penampilan Anco Jansen.
Striker PSM Makassar Anco Jansen. Bos PSM Makassar Munafri Arifuddin mengungkapkan kekecewaan atas hasil imbang dengan PSS Sleman pada Kamis (18/11/2021) malam dan pelatih Milomir Seslija mengomentari penampilan Anco Jansen. (Tribun Timur)

Kecewa Hasil Pertandingan

Appi sapaan Munafri Arifuddin tak bisa menyembunyikan rasa kecewanya.

Bahkan pada pertengahan babak kedua, dia harus diganjar kartu kuning usai memprotes wasit.

Kehadiran Appi di bench pemain tentu bukan hal yang baru.

Ia kerap hadir memberikan motivasi kepada Wiljan Pluim cs, termasuk pada laga yang berakhir imbang ini.

Baca juga: Bursa Transfer Liga 1 2021, Bos PSIS, Persija, Arema FC, PSM Buka Suara, Pelatih Anyar Madura United

Usai laga berakhir seperti kebiasannya, Appi pun mengunggah hasil pertandingan di akun instagram miliknya.

“Satu poin dari Stadion Manahan malam ini bukanlah hal yang menggembirakan,” tulis Appi.

Perasaan Appi tentu mewakili perasaan suporter PSM.

Sebab pada laga itu, skuat Laskar Pinisi memiliki peluang untuk meraih poin penuh.

Apalagi, PSM menguasai jalannya pertandingan sejak menit awal.

Baca juga: Bursa Transfer Liga 1 2021, PSIS Semarang, Persija Jakarta, Arema FC, PSM Makassar, Konate dan Bruno

Terbukti dari statistik, PSM menguasai bola 62% sedangkan PSS hanya 38%.

Selain itu, PSM juga mencetak gol terlebih dahulu.

Sebelum akhirnya, PSS mampu menyamakan kedudukan setiap tertinggal gol hingga laga berakhir imbang 2-2.

Terpisah, pelatih PSM, Milomir Seslija, mengakui jika sebenarnya timnya mampu mengawali pertandingan dengan baik.

Hanya saja setelah mencetak gol, ia menyebut terjadi kesalahan yang dilakukan oleh pemainnya.

“Pertandingan ini cukup keras. Kita tahu kondisi cuaca, lapangan dan lain lain. Setelah kita membuat gol, kita melakukan kesalahan, ada 5 sampai 6 orang membuat kesalahan,” ucapnya usai laga.

Milomir pun enggan berlarut atas kegagalannya meraih tiga poin. Ia pun ingin kembali fokus untuk laga selanjutnya.

“Untuk pertandingan selanjutnya kita harus mempersiapkan tim dengan baik,” katanya.

“Jadi bisa saya katakan kita kehilangan dua poin dalam pertandingan malam ini. Terlepas dari itu, anak asuhnya memberikan segalanya. Usaha terbaik mereka,” jelasnya menambahkan.

Sedangkan, pelatih PSS, Dejan Antonic, senang timnya bisa menahan imbang PSM.

“Pertandingan yang bagus sekali, dua tim bermain cepat, empat gol tercipta,” jelas Dejan.

“Yang nonton pertandingan ini pasti senang, hasil 2-2 saya rasa fair,” kata Dejan menambahkan.

Jalannya Pertandingan PSM vs PSS

Pertandingan PSM Makassar vs PSS Sleman berlangsung dengan kondisi hujan deras.

Sejak menit awal PSS maupun PSM saling berbalas serangan dengan menciptakan sejumlah peluang.

Menit 15', Abdul Rachman yang kembali dimainkan setelah pulih dari cederanya memecah kebuntuan.

Dia melakukan penetrasi dan melepaskan tendangan keras yang bersarang di gawang Miswar.

Unggul satu gol tak membuat PSM mengendurkan serangan.

Menit 17 kerja sama dua Pluim dan Anco masih belum membuahkan gol.

Umpan tarik Anco berhasil diblok lini pertahanan Super Elang Jawa.

PSS tak tinggal diam, mereka mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di menit 31.

Striker PSS, Nemanja Kojic, dengan mudah mencetak gol usai memanfaatkan kesalahan lini pertahanan PSM.

Skor yang kembali imbang membuat tempo pertandingan berlangsung cepat.

Jual beli serangan dilakukan oleh PSM dan PSS Sleman.

Namun, memasuki menit 40, PSS menguasai jalannya pertandingan.

Justru pemain PSM kerap membuat kesalahan di daerah pertahanan.

Kedudukan 1-1 menutup laga PSM vs PSS Sleman di babak pertama.

Usai turun minum, PSM akhirnya kembali unggul lewat pemain bertahannya Serif Hasic menit 50'.

Tak terkawal, pemain asal Bosnia Herzegovina ini menyarangkan bola ke gawang PSS kedua kalinya.

Kedudukan berubah menjadi 2-1.

PSS langsung merespon gol tersebut.

Bek PSM, Erwin Gutawa menjatuhkan pemain PSS di depan kotak penalti.

Hadiah tendangan bebas yang didapat Super Elang Jawa, berhasil dieksekusi dengan baik oleh Juninho di menit 54.

Kedudukan kembali berubah menjadi 2-2.

Tempo pertandingan berlangsung cepat.

Jelang laga berakhir, Wiljan Pluim nyaris membobol gawang PSS.

Pemain 32 tahun menyundul bola, tapi sayang bola mengenai tubuh kiper Miswar.

Kedudukan imbang 2-2 menutup laga PSM melawan PSS.(*)

(Tribun-Timur.com/Kaswadi Anwar, TribunnewsSultra.com)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved