MotoGP

Marc Marquez Unggulan MotoGP Amerika 2021, Francesco Bagnaia Sangsi Fabio Quartararo Ambil Podium

Pembalap Repsol Honda Marc Marquez, diunggulakan memenangkan seri balapan MotoGP kali ini. Pasalnya, lintas di COTA adalah favorit Baby Alien.

Editor: Risno Mawandili
Jadwal MotoGP Aragon 2021 sesi Free Practice dan Kualifikasi, race via Siaran Langsung Trans 7 & Live Streaming Trans 7 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Balapan MotoGP Amerika 2021 di Circuit of the Americas (COTA), Austin, Texas, Amerika Serikat digelar 1-3 Oktober 2021 mendatang.

Pembalap Repsol Honda Marc Marquez, diunggulakan memenangkan seri balapan MotoGP kali ini.

Pasalnya, lintas di COTA adalah favorit Baby Alien.

Namun pembalap Dukati Francesco Bagnaia tetap menyangsikan keberadaan pembalab Monster Energy Fabio Quartararo, karena kapan saja bisa menyalip siapa pun. 

Sejarah mencatat, pembalap Spanyol bernama Marquez telah menorehkan enam kemenangan beruntun di COTA, dari 2013 hingga 2018.

Sayangnya kejayaan kejayaan juara dunia MotoGP 6 kali itu tidak berlanjut pada lintasan COTA tahun 2019.

Ia terjatuh usai memulai balapan dari urutan pertama.

Baca juga: RAPOR MERAH Ronald Koeman: Dulu Hancurkan Everton, Kini Perburuk Performa Barcelona

Baca juga: RUMOR MENGUAT Zidane Pelatih Baru Messi, Ganti Pochettino di PSG, Berikut Alasannya

Kecelakaan Marquez menguntungkan bagi Alex Rins yang berhasil menjadi pemenang dengan diikuti Valentino Rossi yang naik podium kedua di COTA pada 2019.

Sementara itu, pada tahun 2020 perlombaan di Amerika Serikat batal diselenggarakan.

Musim ini para rider bisa mengaspal di COTA lagi.

Salah satu pengamat MotoGP, Fonsi Nieto, menyebutkan, favorit Juara di COTA tahun ini adalah Marquez.

 "Di sana adalah sirkuit yang saya pikir Marc masih akan berjuang untuk menang," kata Fonsi Fieto kepada AS, dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

Baca juga: Sosok Dean Berta Vinales, Rider Muda Penunggang Yamaha Potensial, Meninggal Dunia Usia 15 Tahun

"Saya pernah melihat dia melaju kencang di sirkuit COTA."

"Apabila di Misano, dia sangat menderita secara fisik karena treknya rumit, berliku, dan lambat. Ini menimbulkan masalah bagi dia."

"Namun di Austin, dia pasti akan berjuang untuk memenangkan balapan," ucapnya menambahkan.

Komentar Bagnaia

Bagnaia juga berkomentar tentang Marquez diunggulkan.

Senda dengan  Fonsi Nieto, Bagnaia juga menjagokan Baby Alien.

Tetapi Bagnaia tak menampilkan rekan satu tumbuh di Ducati, Jack Miller. 

Babak kualifikasi MotoGP Aragon akan berlangsung hari ini, Sabtu (11/9/2021) untuk mendapatkan pole position
Babak kualifikasi MotoGP Aragon akan berlangsung hari ini, Sabtu (11/9/2021) untuk mendapatkan pole position ()

Menurutnya kemungkinan Miller mengambil alih podium di MotoGP Amerika 2021.

Ia juga menyebut Suzuki sebagai salah satu pesaing di COTA nantinya.

"Di Austin, saya pikir Marquez akan sangat kuat, tetapi juga Jack Miller dan Suzuki," kata Bagnaia, dari Sky Sport.

"Di sana saya bisa mendapatkan 10 besar pertama saya di MotoGP pada 2019. Motor kami beradaptasi dengan baik di trek ini. Mari lihat saja nanti."

"Akan tetapi, saya pikir Marc akan menjadi pembalap yang pantas diunggulkan."

Waspadai Quartararo

MotoGP 2021 tinggal tersisa 4 lintasan lagi untuk menentukan siapa rider juara tahun ini.

Dua rider yang digadang-gadang juara adalah Bagnaia dan  Quartararo.

Tetapi dari segi peluang, Quartararo lebih unggul ketimbang Bagnaia.

Untuk mengunci gelar juara, rider Monster Energy itu cuma butuh mengumpulkan 13 poin per laga dan sekali naik podium.

Hal itu bahkan diakui Bagnaia.

Baca juga: Marc Marquez Nyerah, MotoGP Amerika 2021 Panggung Duel Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia

Baca juga: Jadwal MotoGP 2021 Terbaru, Prediksi Gelar Juara Dunia, Quartararo, Bagnaia atau Joan Mir

Menurutnya, meskipun bukan unggulan Quartararo harus tetapi diwaspadai pada seri MotoGP Amerika 2021.

Pasalnya, Quartararo merupakan pembalap yang selalu fokus pada setiap lintasan.

"Tentu saja kami memikirkan Fabio Quartararo. Dia tidak memikirkan gelar, tetapi lebih fokus pada setiap balapan. Memang benar begitu seharusnya," tutur Bagnaia.

"Hal itu juga saya lakukan pada 2018 ketika menjadi juara Moto2. Ketika saya memikirkan gelar, saya malah finis ke-12," jelasnya lagi. (*)

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved