Kericuhan di Kendari

Pascabentrok, Dua Kelompok Pemuda Masih Saling Berjaga, Ratusan Polisi Siaga di Kendari Beach

Bentrokan melibatkan dua kelompok pemuda bersenjata tajam arah Kota Lama dan kelompok yang datang dari Kecamatan Wuawua, Kota Kendari.

Penulis: Fadli Aksar | Editor: Muhammad Israjab
Fadli Aksar/TribunnewsSultra.com)
Hingga pukul 15.00 WITA, situasi sudah kondusif, namun kepolisian masih bersiaga di pertigaan Taman Kota Kendari Beach. Begitu pula kendaraan taktis, armada pengurai massa, belasan motor dan mobil meriam air masih disiagakan.(Foto: Fadli Aksar) 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pascabentrok, dua kelompok pemuda masih berjaga di areal kawasan Teluk Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Diketahui, dua kelompok pemuda sempat terlibat bentrok di kawasan Teluk Kendari, Jl H Alala, Kelurahan Punggaloba, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Provinsi Sultra, Selasa (14/9/2021) pukul 14.00 WITA.

Bentrokan melibatkan dua kelompok pemuda bersenjata tajam arah Kota Lama dan kelompok yang datang dari Kecamatan Wuawua, Kota Kendari.

Keduanya saling serang menggunakan batu dan balok.

Namun, ratusan aparat kepolisian yang berjaga berhasil memukul mundur dua kelompok yang tengah bertikat.

Baca juga: Dua Kelompok Massa Bawa Senjata Tajam Saling Serang Menggunakan Batu, Polisi Tembakan Gas Air Mata

Polisi menembakkan gas air mata dan meriam air ke arah kedua kubu yang tengah bentrok.

Kedua kubu akhirnya mundur menjauhi kawasan pertigaan Taman Kota Kendari Beach.

Hingga pukul 15.00 WITA, situasi sudah kondusif, namun kepolisian masih bersiaga di pertigaan Taman Kota Kendari Beach.

Begitu pula kendaraan taktis, armada pengurai massa, belasan motor dan mobil meriam air masih disiagakan.

Sementara dua kelompok pemuda masih berada di dekat pelelangan ikan dan kelompok ormas masih berada di kawasan Teluk Kendari.

Kendari Rusuh

Pihak Kepolisian saat berjaga saat bentrokan dua kubu massa di Kawasan Kendari Beach, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, Selasa (13/9/2021)
Pihak Kepolisian saat berjaga saat bentrokan dua kubu massa di Kawasan Kendari Beach, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara, Selasa (13/9/2021) (Fadli Aksar/TribunnewsSultra.com))

Dua kelompok massa bertemu hingga terjadi bentrok di kawasan Teluk Kendari, Jl H Alala, Kelurahan Punggaloba, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (14/9/2021).

Kedua kelompok massa membawa senjata tajam jenis parang, badik dan jenis sajam yang lain.

Meski polisi membuat barikade di tengah, salah satu kelompok berhasil menerobos barisan dan mendekati kelompok dari arah Kota Lama Kendari.

Kedua berlari sambil memegang senjata tajam, namun mereka tak sampai menggunakan barang tajam tersebut.

Kedua kelompok saling serang menggunakan batu dan balok, situasi ketegangan pun terjadi.

Baca juga: Puluhan Polisi dan Sejumlah Armada Disiagakan di Teluk Kendari Cegah Bentrokan

Aparat kepolisian langsung bereaksi menembakkan gas air mata dan meriam air ke arah kedua kelompok yang bertikai.

Puluhan aparat kepolisian berseragam berjaga di kawasan Teluk Kendari, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (14/9/2021) siang.(Fadli Aksar)
Puluhan aparat kepolisian berseragam berjaga di kawasan Teluk Kendari, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (14/9/2021) siang.(Fadli Aksar) (Fadli Aksar/TribunnewsSultra.com))

Kedua kelompok akhirnya berhasil dipukul mundur dan saling menjauh.

Situasi pun kembali reda, tensi ketegangan menurun, namun ratusan polisi masih berjaga.

Armada mobil pengurai massa, barracuda, dan mobil meriam air masih disiagakan di antara kedua massa.

Sebelum bentrokan pecah, massa yang datang dari Wuawua Kota Kendari sudah mundur sekitar 100 meter.

Baca juga: Bentrokan Pecah, Dua Kelompok Massa Saling Serang Menggunakan Batu di Kawasan Teluk Kendari

Namun, massa dari arah Kota Lama datang mendekati arel Kendari Beach, sehingga massa dari arah berlawanan ikut maju mendekat.

Kepala Kepolisian Resor atau Kapolres Kendari AKBP Didik Erfianto dan Direktur Intelijen dan Keamanan atau Dirintelkam Polda Sultra Kombes Pol Nanang Rudi Supriatna turun ke lokasi bentrok.

Kedua pejabat polisi ini sempat bernegosiasi kedua kubu, namun upaya itu tak berhasil.

Pasalnya, 5 menit kemudian bentrokan pecah dan situasi menegang.(*)

(TribunnewsSultra.com/Fadli Aksar)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved