Berita Kendari
Nineteen Cafe, Tongkrongan dengan Konsep Unik di Kota Kendari, Hadirkan Tema Berbeda Tiap Lantai
Menjawab kebutuhan tersebut, salah satu kafe di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Nineteen Cafe menghadirkan konsep unik dan menarik kekinian.
Penulis: Mukhtar Kamal | Editor: Sitti Nurmalasari
Karena lantai tiga diperuntukan bagi anak milenial, maka menu makanan dan minuman yang ditawarkan pun lebih kekinian dari lantai satu dan dua.
Saat berkunjung ke Nineteen Cafe ini, Anda akan disapa oleh pegawai wanita dan sekuriti yang ramah.
"Jadi memang kita membuat konsep pelayanan yang berbeda dengan kafe pada umumnya," ujarnya.
Tak hanya itu, Nineteen Cafe juga memiliki ballroom sebagai tempat meeting dengan jumlah peserta cukup banyak.
"Untuk reservasi sehari sebelum pelaksanaan acara, karena kita juga harus mempersiapkan menu didalamnya," jelasnya.
Baca juga: Taman Kali Kadia Ramai Dikunjungi, Tempat Nongkrong Favorit Kawula Muda Kendari
Nineteen Cafe Kota Kendari mulai buka pada pukul 09.00 hingga 00.00 Wita dengan tetap penerapan protokol kesehatan Covid-19.
Kafe ini memiliki lahan parkir luas, sehingga Anda tak perlu khawatir akan kehabisan lahan parkir saat berkunjung ketempat ini.
"Tidak ke Kendari kalau belum mampir di Nineteen Cafe," tutur Israjamuda panggilan sapa manager cafe tersebut.
Saat malam menggantikan siang, kafe ini akan menunjukkan sisi lain dengan kerlap-kerlip lampu menambah pesona kafe ini.
Menjelang petang, Nineteen Cafe akan ramai dikunjungi warga Kota Kendari, baik pegawai kantoran ataupun mahasiswa.
Baca juga: Ekspansi Jl Malik Raya Kendari, Warung Kopi Kita Tambah 20 Pramuniaga, Siap Layani Pelanggan
Sementara di akhir pekan, tempat ini akan diserbu warga Kota Kendari yang ingin menghabiskan waktu libur mereka.
Untuk diketahui, menu makanan andalan kafe ini ialah Iga Bakar Malika dengan harga Rp89,5 ribu dan untuk minuman adalah Signature Coffee 19 dengan harga Rp39 ribu.
"Tempatnya nyaman, dan bisa saya bilang ini paket lengkap, terlebih ada musala yang ingin menunaikan ibadah salat," kata seorang pengunjung, Indri. (*)
(TribunnewsSultra.com/Husni Husein)