Berita Kendari
Viral Makanan Diduga Basi Untuk Atlet PON Kontingen Sultra, Begini Penjelasan Hotel D'Blitz Kendari
Viral video makanan diduga basi diberikan kepada atlet asal Sulawesi Tenggara (Sultra) yang bakal berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua
Penulis: Risno Mawandili | Editor: Fadli Aksar
lihat foto
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Viral video makanan diduga basi diberikan kepada atlet Sulawesi Tenggara (Sultra) yang bakal berlaga di Pekan Olahraga Nasional atau PON XX Papua 2021.
Dalam video berdurasi dua menit tersebar di facebook, disebut makanan yang disiapkan untuk atlet Sultra sudah basi membuat mereka berhamburan.
Diketahui, video tersebut direkam di DBlitz Hotel Kendari beberapa waktu lalu.
General Manager (GM) D'Blitz Hotel Kendari, Muhlis, membenarkan video tersebut direkam di Hotel DBliz Kendari.
Ia mengatakan, makanan yang diklaim basi dalam video tersebut disiapkan oleh pihak DBliz Hotel Kendari.
"Iya, makanan itu kami dari pihak hotel menyiapkan untuk para atlet yang sedang dikarantina," ujarnya lewat panggilan telepon, Rabu (4/8/2021).
Diketahui, DBlitz Hotel Kendari merupakan tempat karantina atlet Sulawesi Tenggara yang bakal berlaga di PON XX Papua 2021.
Terpisah, seorang karyawan hotel bernama Ayu, juga mengatakan makan tersebut disiapkan pihak hotel.
Tetapi ia membantah, makanan untuk atlet tak basi.
Baca juga: Kenangan Para Pelatih Atlet saat Ketua KONI Sultra Agista Persiapkan Keberangkatan ke PON Papua 2021
Baca juga: Satgas PON XX Papua 2021 KONI Sultra Gelar Tahlilan Mendoakan Istri Gubernur Sultra Agista Ariany
"Tidak benar ada makanan basi, juga ada lauk yang disebut berulat," ujarnya di telepon.
Ia menjelaskan, nasi yang disiapkan untuk atlet saat itu memang lembab karena sudah dingin.
Lanjutnya, kelembaban karena uap di langit-langit jatuh kembali ke dalaman penanak nasi.
"Jadi kenapa lembab, karena uap yang tadinya saat nasi masih panas itu jatuh kembali ke dalam penanak nasi," urainya.
Ia menambahkan, makanan itu telah disiapkan pihak hotel sejal pukul 17.00 WITA.
Lalu terjadi polemik pada pukul 17.30 WITA, Ayu mengatakan, ada sekelompok orang yang menyebut makanan disiapkan telah basi.
Soal lauk berulat, ia menegaskan klaim dalam video dan foto tersebar di media sosial tidak benar.
Katanya, tidak mungkin menyiapkan makanan basi karena merugikan citra hotel bintang tiga tersebut.
"Kami ini hotel yang lumayan banyak pelanggan, kami tidak mungkin menyiapkan makanan basi karena itu merugikan bagi kami," tegasnya. (*)
(TribunnewsSultra.com/Risno Mawandili)
