10 Pawang Hujan Diturunkan Kawal Munas Kadin dan Kunjungan Presiden Jokowi di Kendari

TRIBUNNEWSSULTRA.COM,KENDARI- Panitia Lokal Musyawarah Nasional (Munas) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, menyiapkan 10 pawang hujan. 

Panitia lokal Munas Kadin 2021 siap menyambut kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Munas Kadin Indonesia VIII digelar di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu besok (30/6/2021). 

Munas Kadin di Kendari rencanya dihadiri Presiden Jokowi. 

Kunjungan kerja Presiden Jokowi di Kota Kendari, bakal mengecek pelaksanaan vaksinasi gotong royong dan membuka Munas Kadin 2021.

Namun, satu hari menjelang kedatangan Presiden Jokowi di Kota Kendari, tampak alam tak bersahabat. 

Sejak Selasa (29/6/2021) pagi hingga sore, hujan terus mengguyur Kota Kendari. 

Baca juga: Jemput Tamu Munas Kadin 2021 di Kendari, Para Sopir Melakukan Swab Test Pastikan Penerapan Prokes

Baca juga: Jalan di Kota Kendari Bertabur Bendera Munas Kadin 2021, Ketua Umum Sudah Terpilih, Tetap Digelar

Menanggapi hal ini, Koordinator Media Center Munas Kadin, La Ode Rahmat Apiti, mengatakan, tidak risau dengan kondisi cuaca hari ini. 

Pasalnya, Kadin Sulawesi Tenggara telah menyiapkan 10 pawang hujan untuk menyambut Presiden Jokowi membuka munas di Masjid Al Alam Kendari. 

Ia menambahkan, 10 pawang tersebut berasal dari Kota Kendari dan dipastikan sakti. 

"Kami siapkan 10 pawang hujan untuk persiapan menyambut Presiden Jokowi menghadiri pembukaan Munas Kadin di Masjid Al Alam Kendari," ujarnya lewat panggipan telepon, Selasa (29/6/2021). 

Rahmat mengklaim, sebanyak 10 pawang tersebut sudah diuji integritasnya dalam mengatur turunnya hujan. 

Bahkan, Rahmat mengatakan, 10 pawang tersebut sudah teruji bisa mengatur cuaca, menahan dan menurunkan hujan.

"Para pawang ini sudah biasa digunakan (Ketua Kadin Sultra) Pak Anton (Timbang) kalau sedang menambang," bebernya. 

Rahman menambahkan, cuaca hari ini merupakan prakondisi. 

Sebanyak 10 pawang tersebut sengaja menurunkan hujan hari ini agar besok cuaca bisa carah. 

"Hujan hari ini itu merupakan prakondisi agar cuaca besok bisa cerah," imbuh Rahmat.

2.056 Personel Polisi Dikerahkan

Jokowi berkunjung di Kendari Rabu 30 Juni, Polda Sultra menyiagakan 2.056 personel mengamankan Presiden RI.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi dijadwalkan berkunjung ke Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (30/6/2021) besok.

Di Kota Kendari, Presiden Jokowi dijadwalkan meninjau pelaksanaan Vaksinasi Gotong Royong dan membuka Musyawarah Nasional Kamar Dagang dan Industri (Munas Kadin) Indonesia ke VIII.

Sebagaimana diketahui, Munas Kadin 2021 digelar di Kota Kendari pada Rabu, 30 Juni 2021.

Jelang kedatangan Presiden Jokowi, Kepolisian Daerah (Polda) Sultra telah menyiagakan sebanyak 2.056 personel.

Adapun personel tersebut terdiri dari Brimob, personel Polda Sultra dan jajaran Polres Kendari, Konawe Utara, Konawe, Konawe Selatan, Kolaka, dan Polres Bombana serta Polair.

Baca juga: Suasana Masjid Al Alam Kendari Sehari Jelang Pembukaan Munas Kadin 2021, Tenda Raksasa Terpasang

Baca juga: Kesepakatan Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie Akan disahkan Dalam Munas Kadin 2021 di Kendari

Kasubbid Penmas Humas Polda Sultra, Kompol Dolfi Kumaseh, kesiagaan personel tersebut telah dicek lewat apel pasukan, Selasa (29/6/2021) pagi.

"Personel sudah mulai disiagakan, tadi pagi apel pasukan memastikan kesiapan 2.056 personel tersebut," ujarnya lewat panggilan telepon.

Dolfi Kumaseh menegaskan, Polda Sultra hanya memback-up pengamanan Presiden Jokowi di Kendari.

"Yang mengatur pengamanan itu TNI, kami di Polda Sultra hanya membackup," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, persiapan pembukaan Musyawarah Nasional Kamar Dagang dan Industri (Munas Kadin) 2021 di pelataran Masjid Al Alam Kendari, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Munas Kadin 2021 dijadwalkan dibuka Presiden Joko Widodo atau Jokowi di pelataran masjid tersebut, Rabu (30/06/2021).

Berdasarkan pantauan TribunnewsSultra.com, Selasa (29/06/2021) pagi ini, tenda raksasa seukuran ballroom hotel sudah terpasang di pelataran Masjid Al Alam.

Tenda raksasa tersebut berdiri berhadapan dengan Masjid Al Alam yang berada di Teluk Kendari.

Saat ini, puluhan pekerja tampak merampungkan penyelesaian panggung utama, panggung dasar, maupun ornamen lainnya. 

Alat pendingin besar juga terpasang di dalam tenda tersebut. 

Sejumlah petugas Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) juga tampak mengarahkan pekerja panggung maupun tenda.

Puluhan personel TNI dan Polri sudah berjaga di seputaran Masjid Al Alam.

Mulai dari pintu gerbang utama hingga area dalam masjid tersebut.

Paspampres pimpin Apel Pasukan

Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) memimpin apel pasukan TNI di Pelataran Masjid Al Alam Kendari, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (29/06/2021).

Apel digelar sehari jelang pembukaan Musyawarah Nasional Kamar Dagang dan Industri atau Munas Kadin 2021.

Munas Kadin tersebut dijadwalkan dibuka Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi di pelataran masjid yang berdiri di atas Teluk Kendari tersebut.

Baca juga: Ratusan Mobil Disiapkan untuk Munas Kadin di Kendari, Toyota Alphard Vellfire 2017 Buat Tamu VIP

Apel yang dipimpin salah seorang petugas Paspampres tersebut diikuti ratusan personel TNI yang disebut bakal berjaga di area Ring I Masjid Al Alam saat kedatangan Presiden Jokowi.

"Mulai hari ini, kalian di BKO-kan di Paspampres," kata seorang pria yang mengenakan kaos berkerah bertuliskan Paspampres tersebut.

Berdasarkan pantauan TribunnewsSultra.com, tampak personel TNI berseragam lengkap dari Batalyon Infanteri (Yonif) 725/Woroagi yang menenteng senjata laras panjang.

Adapula personel yang mengenakan setelan batik mengikuti apel tersebut.

Sejumlah personel Detasemen Polisi Militer Angkatan Darat (Denpom AD) juga sudah berada di lokasi melakukan pengamanan.

Pada pintu gerbang masjid, sejumlah petugas Satuan Lalu Lintas (Satlantas) juga terlihat mengatur arus lalu lintas kendaraaan yang melintas.

Informasi yang dihimpun TribunnewsSultra.com menyebutkan sebanyak 163 personel akan disiagakan di area Ring I Masjid Al Alam.

Personel gabungan tersebut berasal dari Paspampres, Batalyon Infanteri (Yonif) 725/Woroagi, dan Kodim 1417 Kendari. (*)

(TribunnewsSultra.com/Risno Mawandili)