Mobil Pikap Rombongan Arisan Alami Kecelakaan: 7 Orang Tewas, 5 Luka-luka
Sebuah mobil pikap (pick-up) mengalami kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Malang, Jawa Timur.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Sebuah mobil pikap (pick-up) mengalami kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Diberitakan TribunJatim.com, kecelakaan tersebut tepatnya terjadi di Jalan Simpar Wringinanom, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Rabu (26/5/2021) pukul 13.30 WIB.
Kasat Lantas Polres Malang AKP Agung Fitransyah menjelaskan, kecelakaan bermula ketika mobil pikap Mitsubishi L300 nopol N 9610 BD itu melaju dari arah Ranupani, Lumajang.

"Jadi para korban itu menaiki mobil pikap Mitsubishi L300 nopol N 9610 BD. Rombongan korban itu dari arah Ranupani, Lumajang. Mobil pick up tersebut, melaju dari arah timur ke barat. Lalu, mobil pick up berwarna hitam itu lepas kendali dan menabrak pohon yang ada di pinggir jalan sebelah kiri," jelasnya.
Baca juga: Dua Pengunjung Pantai Muara Denpasar Tewas Terseret Ombak saat Sedang Melukat
Beberapa penumpang di bak belakang terlempar keluar sebelum akhirnya terjatuh ke selokan di pinggir jalan.
"Sedangkan, beberapa penumpang termasuk pengemudi tetap berada di kendaraan," tambahnya.
Akibat kecelakaan tersebut, tujuh orang meninggal dunia, sementara lima orang lainnya luka-luka dirawat di Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang.
Baca juga: Jualan Buatan Ibunya Dulu Ditendang Anggota TNI, Ini Profil Dudung Abdurachman Kini Jadi Pangkostrad
"Salah satu korban yang meninggal dunia, adalah anak-anak berusia tujuh tahun. Dan ke 12 korban laka lantas ini, merupakan warga Desa Ledoksari, Kecamatan Tumpang," bebernya.
Disinggung terkait penyebab kecelakaan tersebut, dirinya hanya menjawab secara singkat.
"Untuk penyebab kecelakaan, masih kami dalami. Masih proses penyelidikan. Namun dari bukti-bukti olah TKP, tidak ditemukan benturan dengan pengendara lain," ungkapnya.
Baca juga: Pemerhati: Doni Monardo Layak Jadi Dubes RI untuk Spanyol
Sementara itu salah seorang putra dari korban, Niko (17) menerangkan, rombongan yang mengalami kecelakaan itu, adalah rombongan arisan keluarga.
"Saya enggak ikut dengan rombongan. Para rombongan itu, adalah rombongan arisan keluarga dari Ranupani," jujurnya.
Niko pun juga tidak mengetahui secara persis kejadian tersebut.
"Saya bangun tidur, lalu dikasih tahu adanya kejadian itu oleh mbak. Saya pun langsung meluncur ke RSSA. Katanya, adik saya yang masih berusia tiga tahun tidak mengalami luka-luka. Namun ayah saya, mengalami luka-luka di paha kiri," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Kecelakaan Tragis Pikap Rombongan Arisan di Poncokusumo Malang, 7 Meninggal Dunia, 5 Luka-luka
(TribunJatim.com/Kukuh Kurniawan)