Wanita Hamil Disebut Tewas Kepeleset Minyak, Ternyata Dibunuh Suaminya Sendiri

Seorang wanita hamil bernama Ayu Khasiatni (32) di Lubuk Baja, Batam, meninggal dunia.

Editor: Ifa Nabila
NST
Ilustrasi jenazah. Seorang wanita hamil bernama Ayu Khasiatni (32) di Lubuk Baja, Batam, meninggal dunia. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Seorang wanita hamil bernama Ayu Khasiatni (32) di Lubuk Baja, Batam, meninggal dunia.

Awalnya, Ayu diduga meninggal karena terpeleset, namun fakta baru terungkap.

Yakni korban dibunuh suaminya sendiri, TS (28).

Ayu selama ini dikenal tetangga merupakan sosok yang baik.

Baca juga: Gadis 16 Tahun Jadi Budak Seks Ayah Kandung, Sempat Ketahuan Kabur Lalu Dianiaya hingga Kritis

Namun kehidupan pasangan suami istri ini memang sering bermasalah.

Perkelahian mereka sampai ketelinga tetangga.

Bahkan sudah menjadi rahasia umum bagi warga ketika mereka sering bertengkar.

Unit Reskrim Polsek Lubuk Baja bersaa Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Kepri akhirnya mengungkap penyebab kematian Ibu Hamil 6 bulan di Batam Tewas.

Tersangkanya tak lain merupakan suami Ayu Khasiatni (32) berinsial TS (28).

Ia dibekuk di Kelurahan Tanjung Uma, Kecamatan Lubuk Baja, Jumat (12/3/2021) sekira pukul 22.30 WIB.

TS awalnya sempat berkilah saat ditanya keluarga korban.

Kepada keluarga korban yang menemuinya di UGD RS Harapan Bunda, TS mengaku korban terpeleset akibat minyak yang tumpah saat mengupas bawang.

Baca juga: Niatnya Selamatkan Kambing yang Terjerat Kawat Berduri, Wanita 50 Tahun Malah Tewas Kesetrum

Ini ia sampaikan, setelah pelapor berinisial NB (31) bersama suaminya melihat kondisi leher korban diperban dengan darah yang cukup banyak.

Curiga atas apa yang disampaikan tersangka, NB meminta paman korban bernisial Z untuk membuat laporan ke Polsek Lubuk Baja.

Kapolsek Lubuk Baja Kompol Arya Tesa Brahmana membenarkan penangkapan kasus Pembunuhan di Batam itu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved