Cerita ARMY Indonesia Buat Proyek Transplantasi Terumbu Karang di Ambon untuk Rayakan Ultah Suga BTS

Personel boyband K-Pop BTS, Suga baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-28.

Editor: Sugi Hartono
Facebook BTS Official
Suga BTS 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Personel boyband K-Pop BTS, Suga baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-28.

Momen spesial yang jatuh pada Selasa (9/3/2021) kemarin tersebut turut dirayakan para penggemar yang akrab disapa ARMY di berbagai negara, termasuk Indonesia.

Diwartakan Kompas.com, ARMY Indonesia membuat proyek transplantasi terumbu karang di dasar laut Desa Morella, Ambon, Maluku.

Baca juga: BTS Dikonfirmasi Bakal Tampil di Grammy Awards 2021

Proyek unik tersebut merupakan hasil inisiasi akun fanbase @forhacin di Twitter yang bekerja sama dengan komunitas Karang Nusantara.

Setidaknya ada 100 terumbu karang yang diletakkan di dasar laut dalam proyek tersebut.

Asa Bellia Audida selaku pengelola akun fanbase @forhacin menuturkan, ia berharap proyek tersebut dapat menumbuhkan kesadaran untuk peduli terhadap alam termasuk terumbu karang.

Baca juga: Jelang Grammy Awards 2021, Zayn Malik Lontarkan Sindiran soal Nominasi

Diungkapkan sebelumnya ia pernah membuat fan project berupa menanam 8.000 pohon dan berdampak positif.

"Maka dari itu kami ingin berpindah ke proyek bawah laut untuk menumbuhkan kesadaran bahwa ekosistem laut juga butuh perhatian," jelas Asa Bellia Audida kepada Kompas.com, Selasa (9/3/2021).

Disampaikan, setelah diletakkan di dasar laut, terumbu karang tersebut akan dipantau pertumbuhannya selama beberapa waktu mendatang.

Baca juga: Sukses Pukau ARMY Saat Nyanyikan Fix You, Video Penampilan BTS di MTV Unplugged Trending di YouTube

Fan project transplantasi terumbu karang di Ambon, Maluku dari fanbase @forhacin untuk merayakan ulang tahun ke-28 Suga BTS.
Fan project transplantasi terumbu karang di Ambon, Maluku dari fanbase @forhacin untuk merayakan ulang tahun ke-28 Suga BTS. (Twitter @forhacin)

Adapun menurut Asa, proyek tersebut menelan biaya yang tidak bisa dikatakan sedikit.

Misalnya untuk biaya terumbu karang sendiri mencapai Rp 15 juta, kemudian pengambilan gambar bawah laut dan donasi peralatan memakan biaya sekitar Rp 2 juta.

Ditambah ada biaya perawatan senilai Rp 5 juta untuk sekali monitoring, di mana biasanya memerlukan empat kali monitoring.

"Mungkin untuk budgeting project ini bisa sampai Rp 30 juta atau lebih," ungkap Asa Bellia Audida.

Baca juga: Keyeast Sebut Ji Soo akan Jalani Wajib Militer Oktober Mendatang

Menariknya, Asa tidak mengumpulkan dana dari para ARMY melainkan memakai dana pribadinya.

Asa mengaku ia merupakan penulis yang selalu terinslirasi dari BTS untuk membuat cerita.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved